jpnn.com, BATAM - 757 Kepri Jaya berhasil mengoleksi tiga poin saat menjamu Persih Tembilahan pada laga kandang pertamanya di Stadion Citramas Batam, Sabtu (6/5).
Kemenangan perdana itu diperoleh setelah Hendra Ridwan dkk mengandaskan tim tamu dengan skor 2-0.
BACA JUGA: SFC Dipastikan Tanpa Zalnando Saat Hadapi Persiba
Menurunkan formasi menyerang 3-4-3, pemain-pemain 757 Kepri Jaya langsung mengambil inisiatif serangan sejak awal pertandingan. Duet lini tengah yang digalang kapten Hendra Ridwan bersama Abdul Aziz berhasil mendominasi permainan.
Umpan-umpan pendek yang selama ini diinginkan pelatih Jaino Matos berhasil dilakukan anak asuhnya dalam pertandingan kali ini.
BACA JUGA: Bermodalkan Hasil Minor, Persih Tetap Berharap Bisa Curi Poin di Kepri
Lewat umpan-umpan terobosan dari lini tengah, pergerakan Abdurahman Lestaluhu di penyerang kanan serta pergerakan eksplosif Fandi Ahmad yang dibantu Rizki Alam di sisi kiri berhasil mengobrak-abrik lini pertahanan Persih Tembilahan.
Pemain-pemain Persih Tembilahan tidak mampu mengembangkan permainannya setelah berhasil ditekan anak-anak 757 Kepri Jaya. Peluang pertama 757 Kepri Jaya tercipta pada menit 15, tendangan bebas Aditia Putra Dewa hanya membentur mistar atas Persih Tembilahan.
BACA JUGA: 757 Kepri Jaya Yakin Raup Poin Penuh di Laga Kandang Perdana
757 Kepri Jaya akhirnya berhasil memecahkan kebuntuan dan membuka skor melalui penyerangnya Yoseph Malau pada menit 30.
Aksi individu Abdul Aziz berhasil mengelabui pemain-pemain Persih hingga dia mampu melepaskan umpan terobosan kepada Malau. Dengan mengecoh penjaga gawang Persih Tembilahan yang dijaga Fauzal Mubaraq, mantan pemain PSMS Medan ini menceploskan bola ke jala gawang Persih Tembilahan.
Skor 1-0 untuk 757 Kepri Jaya. Kedudukan 1-0 bertahan hingga turun minum.
Awal babak kedua, klub besutan Jaino Matos ini masih mendominasi permainan. Terbukti, Yoseph Malau berhasil mencetak gol keduanya pada menit 60.
Kali ini umpan terobosan dari Fandi Ahmad berhasil dimaksimalkan penyerang bernomor punggung 19 ini. Skor 2-0 untuk keunggulan 757 Kepri Jaya.
Pemain-pemain Persih Tembilahan tampak melancarkan protesnya kepada wasit karena menurut mereka, posisi Malau terjebak dalam posisi offisde. Namun wasit asal Tangerang yang memimpin pertandingan ini, Husen tetap tegas dengan pendiriannya dan mengesahkan gol tersebut.
Seusai gol tersebut, tempo permainan sedikit melambat. Hendra Ridwan dkk hanya melakukan umpan-umpan pendek di daerah pertahanan 757 Kepri Jaya. Sementara pemain-pemain Persih Tembilahan hanya menunggu permainan yang diperagakan anak-anak 757 Kepri Jaya.
Tidak ada peluang berarti yang berhasil diciptakan pemain-pemain Persih Tembilahan yang mengancam gawang 757 Kepri Jaya yang dikawal Gustaman.
Skor 2-0 berhasil dipertahankan 757 Kepri Jaya hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir.
Pelatih kiper Persih, Dian Atmasaputera sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit Husen. "Kami kecewa dengan keputusan wasit yang mengesahkan gol tersebut," ujarnya seusai pertandingan.
Menurutnya, kedua kesebelasan memperagakan permainan yang berimbang, namun keputusan wasit mengubah alur dan jalannya pertandingan.
Dian meminta kedepan kualitas wasit bisa diperbaiki sehingga tidak ada lagi protes yang dilakukan salah satu klub yang dirugikan.
Kapten Persih Tembilahan, Bryan Setiawan senada dengan pelatihnya tersebut. "Permainan rekan-rekan berubah karena kepemimpinan wasit, saya sangat kecewa," tukasnya.
Sementara itu, pelatih kiper 757 Kepri Jaya, Mardianto mengaku puas dengan hasil kemenangan perdana yang didapat anak asuhnya kali ini. "Secara permainan kita belum puas, masih banyak yang perlu dibenahi, namun secara hasil kita puas," kata Mardianto.
Kapten 757 Kepri Jaya, Hendra Ridwan mempersembahkan kemenangan perdana ini untuk masyarakat dan suporter Kepri yang telah mendukung perjuangannya dan rekan-rekannya di lapangan.
"Saya harap kemenangan ini bisa jadi motivasi bagi teman-teman untuk pertandingan kedepannya," paparnya seperti dilansir Batam Pos (Jawa Pos Group) hari ini.
Dengan hasil ini, Persih Tembilahan masih menempati posisi dasar klasemen atau peringkat 8 grup 1 dengan 0 poin hasil tiga kali kekalahan dari tiga laga yang dijalani.
Sedangkan 757 Kepri Jaya naik ke peringkat empat dengan 4 poin, hasil satu kali menang, sekali imbang dan sekali kalah dari tiga laga.
Pertandingan ini sendiri dihadiri Gubernur Kepri, Nurdin Basirun serta Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrowi. (cr16)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Penjelasan Lengkap Zaenuri Soal Insiden Kolapsnya Striker PSM
Redaktur & Reporter : Budi