jpnn.com - SOLO - Sebanyak 77 atlet asal Solo memperkuat kontingen Jawa Tengah (Jateng) untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024.
Para atlet itu tersebar pada 29 cabang olahraga yang akan diikuti pada PON XXI Aceh-Sumut 2024.
BACA JUGA: LPDUK dan KONI Sepakat Kerja Sama Kelola Dana Komersial PON XXI Aceh-Sumut
Cabor tersebut, yakni hanggar, pencak silat, boxing, menembak, binaraga, triathlon, selam, wushu, taekwondo, panahan, bermotor, dan bridge.
Kemudian, panjat tebing, judo, sepak bola, basket, atletik, berkuda, sepatu roda, billiard, tenis meja, karate, dance sport, voli, angkat berat, tarung derajat, renang, balap sepeda, dan tinju.
BACA JUGA: Kejati Papua Tetapkan 4 Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Dana PON XX
Para atlet itu pun dilepas secara seremonial oleh Wali Kota Surakarta Teguh Prakosa di Balai Kota Solo, Rabu (4/9) siang.
“Solo terdapat 77 atlet, kalau ditambah official dan pelatih ada 95 orang yang berangkat ke PON XXI Aceh-Sumut 2024,” ujarnya saat diwawancarai.
BACA JUGA: Koleksi 5 Medali, Sumsel Bertengger di 7 Besar Perolehan Medali Sementara PON XXI
Teguh berharap para atlet Solo yang pernah menjadi juara dalam kejuaraan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jateng ini bisa mewakili Jawa Tengah meraih prestasi tertinggi di PON XXI Aceh-Sumut.
“Mereka ada yang pernah raih perak dan emas di Popda bisa meraih prestasinya pada event PON XXI Aceh-Sumut,” harap Teguh.
Soal bonus atlet, Teguh tidak menjanjikan karena sudah ada dari KONI yang mempersiapkan. Selain itu, ada juga bonus dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
“Dari tahun ke tahun Jateng ini paling kecil bonusnya. Jadi, selalu teriak-teriak meraih prestasi, tetapi apresiasinya (bonus) kurang,” katanya.
Teguh berharap Penjabat Gubernur Jateng Nana Sudjana dan calon gubernur Jateng nanti bisa memperhatikan soal bonus atlet.
Apabila atlet Jateng tidak diperhatikan, maka dikhawatirkan mereka akan diambil provinsi lain.
“Tidak hanya kejar-kejar atlet untuk jadi juara, tetapi tunjukkan negara hadir. Negara bisa memperhatikan atlet dengan memberikan sesuatu untuk masa depan mereka,” ungkap Teguh.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Solo Rini Kusumandari mengatakan setiap atlet Solo yang berangkat ke PON XXI Aceh-Sumut mendapatkan uang saku Rp 2 juta dari Pemkot Solo.
“Kami berharap atlet Solo menjaga nama baik Solo lewat prestasi terbaik di PON XXI Aceh-Sumut,” kata dia. (mcr21/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Romensy Augustino