Mungkin Anda selama ini bertanya-tanya apakah orang Australia makan daging kanguru? Jawabannya, ya daging kanguru bisa dimakan, meski tidak semua warga Australia menyukainya. Temukan fakta-fakta unik soal Australia dari pengalaman pelajar asal China yang sedang magang di kantor ABC Melbourne. Alison : Lang Han

 

BACA JUGA: Dalam Peta Semut Dunia, Queensland Miliki Jenis Semut Terbanyak

1. Warga Australia makan kanguru

Kanguru adalah lambang negara Australia. Mereka tidak hanya bisa ditemukan di kebun binatang... tapi juga di supermarket dalam bentuk daging mentah, tentunya.

Saat saya menemukan daging kanguru di Australia, saya benar-benar tercengang.

BACA JUGA: Warga Australia Disarankan Makan Daging Unta Lebih Banyak

Kanguru bagi saya adalah hewan yang menggemaskan, mengapa dimakan? Saya tidak bisa membayangkannya, mungkin sama seperti orang-orang di China makan panda. Tapi saya mencobanya, rasanya sama seperti daging sapi. Saya tak akan mencobanya lagi.


Daging mentah kanguru untuk dikonsumsi.

BACA JUGA: Inilah Foto-foto Menakjubkan dari Keindahan Langit di Malam hari


2.  Selalu membawa makan siang yang ringan

Kantor tidak menyediakan makan siang untuk karyawannya.

Tapi di setiap lantai di gedung ABC Melbourne bisa ditemukan dapur kecil, dilengkapi microwave dan pemanas air. Kita bisa membuat secangkir teh hangat, dengan membawa teh sendiri.

Kita juga membawa makan siang sendiri agar tidak kelaparan seharian. Tapi kalau lupa membawa bekal makan siang, ada kafe kecil di lantai dua atau ke sejumlah restoran kecil yang lokasinya dekat. Saya sendiri seringkali membuat sandwich alpukat. Enak sekali.


Inilah bekal yang dibawa Alison ke kantor ABC.

 

   Sophia: Qiang Hu    
3. Menyebrang jalan di Australia

Bagi saya menyebrang jalan di Australia itu menarik, karena harus menekan tombol di lampu lintas dulu dan menunggu hingga lampu menyebrang berwarna hijau. 

Teman saya bercerita kalau pernah menunggu lama dan melihat lampu penyebrangan yang terus merah, saat ia mau menyebrang. Ternyata ia belum menekan tombol penyebrangan. Sementara di Cina, lampu hijau penyebrangan menyala dengan sendirinya.

 


Menyebrang jalan di Australia? Harus menekan tombol dulu.

 

4. Kita bisa ke pantai naik tram

Saya terkejut ketika diberitahu kalau kita bisa ke pantai naik kendaraan umum, tanpa harus membawa mobil sendiri.  Kebanyakan pantai di Cina jaraknya cukup jauh untuk ditempuh, dan bahkan harus melalui jalan tol keluar kota.

Menyenangkan sekali pengalaman menikmati pemandangan kota saat menuju pantai sampai akhirnya melihat birunya laut.


Suasana di pemberhentian tram menuju pantai South Melbourne.


 

Daisy: Kexin Li

 5.  Belanja harus sebelum jam lima sore!

Di Australia, kita selalu bisa pulang kerja dengan tepat waktu.

Saya pernah berencana untuk berbelanja usai pulang kantor, tetapi sayang hampir semua pusat perbelanjaan dan mall tutup.

Kadang saya berpikir, bagaimana toko-toko tersebut mendapatkan uang disaat orang-orang sedang bekerja?

 


Jam buka toko di Australia.

 6.  Jangan tanya apa makanan khas Australia

Saat pertama kali ke Australia, kita tentunya ingin merasakan makanan khas negara kanguru ini. Tetapi setiap saat saya bertanya apa makanan khas Australia, tidak ada jawaban pastinya. Makanan di Australia cukup beragam. Saya mencoba makanan lezat dari Thailand, Malaysia, pizza dari Eropa, bahkan ayam goreng dan bir seperti di film-film Korea.

Makanan-makanan ini bisa disebut sebagai makanan Australia, karena budaya yang berbeda-beda telah bercampur dan menjadi bagian dari budaya Australia.


Makanan Asia yang menjadi makanan Australia.

 

Gabrielle: Silu Cheng

 7. Jadilah petualang di Australia

Banyak yang bisa dilihat, dilakukan, dan dicoba di Australia. Dari mencicipi makanan lezat hingga transportasi yang baru. Bahkan tidak henti-hentinya turis berkunjung untuk melihat kehidupan alam bebas Australia dan budaya Aborigin.

Saya dan beberapa teman belum pernah naik helikopter sebelum berkunjung ke Great Ocean Road. Saat melihat pemandangan ke bawah dari atas, benar-benar menakjubkan.

Kita tidak akan pernah bisa menyaksikan keindahan alam oleh mata kepala sendiri, kalau kita tidak memberanikan diri untuk berpetualang.

 


Naik helikopter untuk menjajal keindahan alam di Australia.

 8. Suasana kerja yang penuh senyum

Awalnya saya takut kalau pekerjaan magang saya bersama ABC akan melelahkan, dengan pertanyaan akankah saya kerja hingga larut malam atau banyaknya permintaan? Tetapi kekhawatiran itu ternyata berlebihan, sebaliknya suasana kerja justru menyenangkan.

Suasana keakraban dan lebih santai benar-benar terasa diantara para pekerja. Jam kerja juga sangat fleksibel. Kalau ada kue, semua berbagi, sehingga tercipta atmosfir yang harmoni. Tidak ada keadaan yang rumit seperti dalam film The Devil Wears Prada. Saya merasa inilah suasana pekerjaan yang saya impi-impikan.


Gabrielle dan Alison menikmati suasana santai di kantor ABC.


Alison, Sophia, Daisy dan Gabrielle adalah mahasiswi asal China yang memenangkan kompetisi berbahasa Inggris di China. Sebagai bagian dari hadiahnya, mereka mendapat kesempatan magang di Australia, termasuk selama dua minggu di kantor ABC Internasional di Melbourne.


Gabrielle, Sophia, Alison dan Daisy, bersama Qingkai Zeng saat bertemu CEO ABC International, Lynley Marshall


 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mengintip Aksi di Balik Panggung Queens of the Outback di Pedalaman Australia

Berita Terkait