jpnn.com, NEW DELHI - Angkatan Udara India (IAF) mendapat suntikan mesin tempur mutakhir bikinan Amerika Serikat, Selasa (3/9). Mesin yang dimaksud adalah helikopter siluman Apache AH-64E yang menggantikan Mi-35 buatan Rusia.
Dilansir The Print, pengiriman 8 buah Apache ini sesuai dengan kesepakatan senilai USF 1,4 miliar yang ditandatangani Perdana Menteri Narendra Modi. India dijadwalkan akan menerima total 22 helikopter Apache dari Boeing Ltd. pada 2020.
BACA JUGA: Iran Tidak Akan Buka Celah Kerja Sama dan Diskusi dengan AS
"Ini adalah salah satu helikopter serang paling ganas di dunia yang mampu melakukan banyak misi. Kini IAF telah meningkatkan persediaannya ke generasi terbaru dari helikopter serang," ujar Kepala IAF, Marchal BS Dhanoa.
BACA JUGA: Tentara India dan Pakistan Baku Tembak di Kashmir, Korban Berjatuhan
BACA JUGA: Empat Wisatawan Tewas Kena Banjir Bandang di Taman Nasional
Menurut seorang perwira senior IAF, keberadaan Apache yang dirancang untuk berbagai misi ofensif ini akan mengubah kemampuan perang India.
Selain digunakan untuk operasi taktis, Apache membuka opsi tempur India di dataran tinggi. Helikopter siluman ini juga dapat menghancurkan tank.
BACA JUGA: Israel Berulah, WNI di Lebanon Diminta Waspada
Dengan dikirimnya helikopter siluman buatan AS ini, India kini menjadi negara ke-16 di dunia yang menggunakan Apache. (rmol/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Antisipasi Manuver Ilegal Tiongkok, Polisi Jepang Jaga Ketat Kepulauan Senkaku
Redaktur & Reporter : Adil