jpnn.com, LUMAJANG - Kebakaran hebat melanda pabrik teh Kertowono milik PTPN XII di Desa Gucialit, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
Kebakaran yang terjadi sejak Senin (23/12) pukul 02.00 hingga pukul 10.00, menghanguskan bangunan pabrik beserta isinya.
BACA JUGA: Pabrik Korek Api yang Terbakar di Langkat Ternyata Tak Miliki Izin
"Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang menerima telepon bahwa terjadi kebakaran Pabrik teh Kertowono PTPN XII di Desa/Kecamatan Gucialit dan langsung melakukan koordinasi dengan Pemadam Kebakaran Dinas Satpol PP Kabupaten Lumajang," kata Kepala Bidang Pencegahan Kesiapsiagaan dan Logistik BPBD Lumajang Wawan Hadi Siswoyo.
Ia mengatakan, Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana BPBD Kabupaten Lumajang tiba di lokasi kebakaran bersama 1 unit mobil PMK dan langsung melaksanakan pemadaman, namun api semakin membesar membakar pabrik teh tersebut.
BACA JUGA: Pabrik Roti Kebakaran, Seorang Karyawan Terbakar
"Api masih terus menjalar ke pabrik ke dua di sebelah utara pabrik utama pada pukul 06.00 WIB dan tangki suplai BPBD Kabupaten Lumajang tiba di lokasi kebakaran untuk membantu memadamkan kebakaran di pabrik teh tersebut," tuturnya.
Wawan mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran Pabrik Teh Kertowono itu, namun kerugian materiil akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai Rp 1 miliar lebih.
"Bangunan utama Pabrik teh PTPN XII Kertowono ludes terbakar api, mesin utama penggilingan teh terbakar, kemudian bahan dasar teh dan produksi teh yang sudah siap diekspor ikut terbakar juga," katanya.
Kebakaran tersebut juga berdampak pada arus listrik PLN di wilayah Kecamatan Gucialit, sehingga sebagian wilayah Sukodono dan Padang mengalami pemadaman listrik.
"Penyebab kebakaran diduga berasal dari tungku penggorengan bahan dasar teh yang menggunakan bahan utama kayu bakar, kemudian api di dalam tungku menjalar ke bangunan dan pabrik utama teh," ujarnya. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti