jpnn.com - APEL merupakan salah satu buah yang cukup mudah ditemui di Indonesia. Berdasarkan penelitian, dalam satu buah apel diyakini memiliki banyak khasiat yang bermanfaat bagi tubuh.
Apel banyak memiliki kandungan vitamin, mineral serta unsur lain seperti fitokimian, serat, tanin, baron, asam tartar dan lainnya.
BACA JUGA: Enam Kesalahan yang Anda Lakukan Saat Mandi
Zat inilah yang sangat dipelukan bagi tubuh untuk mencegah dan menanggulangi berbagai penyakit.
Berikut beberapa manfaat apel bagi kesehatan, seperti dilansir laman Care2, Kamis (3/11).
BACA JUGA: Belitung, Danau Toba, Bromo Didorong Menjadi Geopark Dunia
1. Penelitian menemukan bahwa ketika orang dewasa sehat mengonsumsi apel 15 menit sebelum makan, maka mereka akan makan 15 persen lebih sedikit setelah itu.
Kebiasaan sederhana ini bisa mengakibatkan penurunan berat badan bagi orang yang mencari cara mudah dan sehat diet.
BACA JUGA: Empat Kondisi ini Bisa Membahayakan Ibu Hamil
2. Dalam penelitian lain, apel telah terbukti secara signifikan mengubah jumlah clostridiales bakteri dan bacteroides di usus besar, memberikan manfaat kesehatan bagi pencernaan.
3. Berkat konten phytonutrisi, apel mampu menurunkan risiko asma dan kanker paru-paru pada berbagai penelitian.
4. Dalam sebuah penelitian yang didanai USDA, wanita menopause yang makan apel kering setiap hari mengalami penurunan kolesterol LDL (yang dikenal sebagai kolesterol jahat) sebesar 23 persen.
Kemudian peningkatan empat persen kolesterol HDL (kolesterol baik) dalam waktu enam bulan.
5. Dalam sebuah penelitian di Inggris yang diterbitkan di BMJ, peneliti menemukan bahwa makan sebuah apel sehari sama efektifnya dengan obat statin untuk menurunkan kadar kolesterol, tanpa efek samping berbahaya.
6. Para peneliti di Tufts University menemukan bahwa katekin polifenol yang ditemukan pada apel bisa menurunkan lemak perut hingga 77 persen.
Katekin juga meningkatkan kemampuan tubuh menggunakan insulin, sehingga bisa mencegah fluktuasi gula darah.
7. Apel mengandung flavonoid (termasuk polifenol catechin dan quercetin), yang telah terbukti mengganggu perkembangan sel kanker dan mencegah kemampuan mereka untuk berkembang.
8. Penelitian dalam jurnal Ulasan Nutrition menemukan, bahwa diet yang terlalu rendah magnesium meningkatkan risiko kanker. Apel merupakan sumber yang baik dari magnesium.(fny/chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mau ke Wakatobi? Mendingan 12-15 November Aja Deh
Redaktur : Tim Redaksi