8 Manfaat Rutin Konsumsi Lele, Salah Satunya Mencegah Anemia

Selasa, 05 Januari 2021 – 06:15 WIB
Ilustrasi sakit kepala. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - IKAN lele memang banyak ditemukan di kawasan Asia, tetapi ikan ini telah menjadi komoditas konsumsi dunia.

Berbagai macam penelitian telah menemukan berbagai manfaat kesehatan lele yang mengandung nutrisi lebih tinggi dibandingkan jenis daging lainnya.

BACA JUGA: Batam akan Impor Ikan Lele

Berikut ini beberapa manfaat konsumsi ikan lele, seperti dilansir laman Genpi.co.

1. Mencegah anemia

BACA JUGA: Warga Buat Kolam Lele di Tengah Jalan

Saat mengalami anemia, tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah untuk mengangkut oksigen ke organ vital.

Ikan lele juga merupakan sumber vitamin B12 yang baik. Vitamin B12 berperan penting dalam membantu tubuh memproduksi sel darah merah.

BACA JUGA: 6 Manfaat Hati Sapi, Salah Satunya Atasi Anemia

Kadar vitamin B12 yang rendah menyebabkan pengurangan pembentukan sel darah merah.

Mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin B12 bisa mencegah anemia dan meringankan gejalanya.

2. Mencegah penyakit jantung

Asam lemak omega-3 telah dikaitkan dengan banyak manfaat untuk kesehatan jantung.

Omega-3 bisa menyebabkan pengurangan besar dalam trigliserida dan tekanan darah. Omega-3 bisa meningkatkan kadar kolesterol HDL baik.

Mengonsumsi makanan kaya akan omega-3 bisa mencegah trombosit darah menggumpal yang berbahaya bagi kesehatan jantung.

Beberapa penelitian mencatat asupan protein tinggi juga bisa menurunkan tekanan darah.

3. Menyehatkan otak

Vitamin B12 bisa berperan dalam mencegah atrofi otak atau hilangnya neuron di otak dan sering dikaitkan dengan kehilangan memori atau demensia.

Kombinasi vitamin B12 dengan asam lemak omega-3 bisa memperlambat penurunan daya ingat dan asupan omega-3 yang lebih tinggi terkait dengan penurunan mental serta penurunan risiko penyakit Alzheimer.

4. Tinggi protein

Ikan lele merupakan sumber protein yang sangat besar. Dalam protein lele, ada asam amino esensial lisin, metionin, dan leusin.

Ikan lele memiliki protein lebih tinggi daripada protein dalam susu dan daging lainnya. Protein adalah komponen penting dari setiap sel dalam tubuh.

Tubuh Anda menggunakan protein untuk membangun dan memperbaiki jaringan.

Anda juga menggunakan protein untuk membuat enzim, hormon, dan bahan kimia tubuh lainnya.

Protein adalah bahan penyusun tulang, otot, tulang rawan, kulit, dan darah yang penting.

5. Membangun otot

Protein juga berperan dalam pembentukan otot.

Oleh karena itu, makan protein dalam jumlah yang cukup membantu mempertahankan massa otot dan meningkatkan pertumbuhan otot saat jika diimbangi dengan olahraga rutin.

Menjaga asupan protein tetap tinggi juga bisa membantu mencegah kehilangan otot selama penurunan berat badan.

6. Menguatkan tulang

Ikan lele kaya akan vitamin dan mineral yang menguatkan tulang. Ikan adalah sumber vitamin D yang penting untuk menyerap kalsium pembentuk tulang.

Lele juga mengandung fosfor yang lebih tinggi dari telur. Fosfor berperan mendukung kesehatan tulang, gusi dan gigi.

Protein dalam lele juga memiliki manfaat besar bagi kesehatan tulang.

Orang yang makan lebih banyak protein cenderung mempertahankan massa tulang lebih baik seiring bertambahnya usia dan memiliki risiko osteoporosis dan patah tulang yang jauh lebih rendah.

Vitamin B12 pada ikan lele juga memainkan peran penting dalam kesehatan tulang.

Kadar vitamin B12 yang rendah adar vitamin rendah dalam darah ini telah dikaitkan dengan peningkatan risiko osteoporosis.

7. Menyehatkan kulit

Kadar vitamin B12 yang rendah bisa menyebabkan berbagai gejala dermatologis, termasuk hiperpigmentasi, perubahan warna kuku, perubahan rambut, vitiligo, dan sudut mulut meradang dan pecah.

Mengonsumsi lele bisa mencegah kekurangan vitamin B12 ini. Asam lemak omega-3 dalam lele juga mengbasulkan DHA yang merupakan komponen struktural kulit.

DHA bertanggung jawab untuk kesehatan selaput sel, yang membentuk sebagian besar kulit.

Membran sel yang sehat menghasilkan kulit yang lembut, lembab, kenyal, dan bebas kerut.

8. Mencegah peradangan

Asam lemak omega-3 pada lele bisa mengurangi produksi molekul dan zat yang terkait dengan peradangan, seperti peradangan eikosanoid dan sitokin.

Omega-3 bisa mengurangi peradangan kronis, yang berkontribusi pada penyakit jantung, kanker, dan berbagai penyakit lainnya.

Protein dalam lele juga bisa membantu tubuh memperbaiki sel-selnya saat sakit atau terluka. Protein membentuk blok bangunan utama dari jaringan dan organ.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler