9 Korban Masih Dirawat

Biaya Ditanggung Pemko

Rabu, 20 Juni 2012 – 08:33 WIB

BATAM KOTA  - Sembilan dari 11 korban bentrok antar dua kelompok massa di area Hotel Pacifik, Jodoh Senin (18/6) lalu masih dirawat di sejumlah rumah sakit termasuk 1 korban tewas atas nama Johan Sihombing yang jenazahnya masih tersimpan di kamar mayat Rumah Sakit Otorita Batam kemarin (19/6).

Mereka yang masih dirawat itu kata Kabag Humas Pemko Batam Ardiwinata yakni T. Said Abdul,32, (tangan kanan putus), Maruli Nainggalon, 41, tangan kanan, jempol dan telunjuk putus), Herman Simatupang, 28,(luka robek di kepala), Nelson Pangaribuan, 37, tangan kanan patah dan luka di kepala), Johanes Eduardo Damanik (kepala bocor), Robi Candra (luka kepala dan wajah), Samurung Mulia Pandapotan Simanjuntak (luka di kepala), Marubu Banjarmahor (luka di kepala) dan Pandi Munte (luka di kepala dan patah tangan). Sedangkan korban tewas Johan Sihombing masih tersimpan di kamar jenazah RSOB. Sedangkan korban lainnya yakni Ruslan bin Ahar (patah tangah) telah keluar dari rumah sakit.

Para korban ini dirawat di sejumlah rumah sakit yakni Rumah Sakit Awal Bros 1 orang, Rumah Sakit Elisabeth 3 orang, Rumah Sakit Budi Kemuliaan 3 orang dan Rumah Sakit Umum Daerah Embung Fatimah 1 orang.

Wali Kota Batam Ahmad Dahlan mengungkapkan, Pemko Batam akan menanggulangi seluruh biaya rumah sakit para korban bentrokan tersebut. "Mungkin kita akan gunakan anggaran darurat," katanya.

Alasan Pemko menanggulangi biaya rumah sakit para korban ini untuk mempermudah pihak keluarga dan korban agar dirawat hingga sembuh. "Saya ambil jalan cepatnya saja agar keluarga tidak sulit untuk biaya perobatan," ujar mantan Humas Otorita Batam ini.

Namun demikian kata dia lagi, anggaran yang ditalangi Pemko ini bisa saja dikembalikan setelah perkara yang sedang diproses secara hukum berkekuatan hukum tetap. "kalau pengadilan perintahkan untuk ganti rugi materiiil berarti yang harus dibayar. Tapi untuk sementara kita gunakan dulu anggaran di Pemko," katanya.

Para keluarga korban yang ditemui di rumah sakit menyambut baik niat Pemko untuk menanggulangi biaya rumah sakit para korban. "Ya kita syukuri dan berterimakasih pak wali kota mau bantu," ujar Irma, saah satu keluarga koban di RSUD Batuaji kemarin.

Kepala Dinas Kesehatan Pemko Batam Chandra Rizal mengatakan Pemko akan menanggung biaya perawatan para korban bentrokan itu hingga selesai atau dinyatakan tim medis telah sehat kembali.(spt)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kajati Kalbar: Kasasi untuk Tony Wong Sudah Kadaluarsa


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler