9 Minuman Sehat yang Bikin Kolesterol Tinggi Ambyar

Senin, 04 Juli 2022 – 02:13 WIB
Teh Hijau. Foto: Laman Care2

jpnn.com, JAKARTA - KOLESTEROL sebenarnya baik untuk tubuh. Hal ini karena kolesterol memiliki fungsi untuk menghasilkan hormon dan menjaga keutuhan sel tubuh.

Namun, jika Anda memiliki kolesterol tinggi, itu bisa membentuk plak.

BACA JUGA: Turunkan Kolesterol Tinggi Anda dengan 3 Obat Ini

Akumulasi plak di arteri dikenal sebagai aterosklerosis, yang bisa menyebabkan penyakit arteri koroner, di mana arteri koroner menyempit atau tersumbat total.

Ada beberapa minuman sehat yang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol tinggi Anda.

BACA JUGA: 5 Minuman Sehat Ini Bantu Anda Mudah Tidur Nyenyak, Yuk Dicoba

Berikut penjelasannya, seperti dikutip laman Thehealthsite.

https://www.thehealthsite.com/diseases-conditions/cholesterol-diet-green-tea-and-9-other-drinks-to-keep-cholesterol-level-in-check-836131/?fbclid=IwAR1v2WXWlUX5qecEfDnu5A8PrvqDp52zdAZM2YPlVa4AAI0Ncuyovk_D4Gs.

BACA JUGA: 7 Minuman Sehat Ini Ampuh Turunkan Tekanan Darah Tinggi

1. Minuman Biji Selasih

Biji selasih kaya akan serat larut dan pektin yang meningkatkan kolesterol.

Pektin bisa menurunkan kolesterol darah dengan mencegah penyerapan kolesterol di usus.

Studi menunjukkan bahwa orang yang mengonsumsi minuman sehat 30 gram biji selasih setiap hari selama sebulan mengalami penurunan kolesterol total sebesar 8 persen.

2. Kayu Manis dan Mint Buttermilk

Ambil 10 g daun mint, 1 g kayu manis dan 200ml buttermilk dan buat pasta.

Tambahkan bubuk kayu manis dan nikmati sebelum 40 menit makan Anda.

3. Jus Tomat

Jus tomat memiliki likopen yang merupakan sumber antioksidan yang baik yang melindungi kerusakan sel Anda.

Termasuk antioksidan dalam makanan telah terbukti mengurangi penyakit inflamasi, seperti penyakit kardiovaskular, kanker, penuaan, penyakit Alzheimer, stroke, dengan membantu menurunkan LDL dan kolesterol total.

Studi telah menemukan bahwa mengonsumsi 400mL jus tomat setiap hari bisa menurunkan kolesterol total sebesar 5,9 persen dan kolesterol LDL sebesar 12,9 persen dibandingkan dengan kelompok individu yang tidak mengonsumsi produk tomat.

4. Susu Kedelai

Kedelai secara alami rendah lemak jenuh dan lemak makanan yang meningkatkan kadar LDL.

Selama dekade terakhir, banyak penelitian telah menemukan bahwa protein kedelai menurunkan LDL sekitar 4-6 persen dan meningkatkan HDL atau kolesterol baik sebesar 1-3 persen.

Dengan mengganti minuman tinggi lemak jenuh seperti susu murni dan minuman rendah lemak jenuh, seperti susu kedelai, Anda bisa membantu meningkatkan kadar kolesterol dan menurunkan risiko penyakit jantung.

5. Susu Oat

Susu oat tinggi serat makanan, terutama beta-glukan, yang merupakan serat larut.

Serat larut dalam air untuk membentuk zat seperti gel yang membantu tubuh menurunkan kadar kolesterol dan glukosa darah.

Oat, kacang-kacangan, apel, barley, dan psyllium semuanya kaya akan serat jenis ini.

Obesitas, diabetes, penyakit jantung, serangan jantung, stroke, dan penyakit lain yang bisa dicegah semuanya bisa dikurangi dengan mengonsumsi makanan berserat tinggi.

6. Smoothie Berry

Buah beri adalah sumber yang kaya antioksidan yang bisa membantu mengurangi kadar kolesterol.

Antosianin, antioksidan yang ditemukan dalam buah beri bisa membantu menjaga kadar kolesterol.

Smoothie berry bisa dibuat dengan mencampurkan satu atau dua buah beri dengan setengah cangkir susu rendah lemak atau yoghurt dan setengah cangkir air dingin.

7. Teh Hijau

Teh hijau memiliki katekin dan antioksidan lain yang membantu menurunkan kadar LDL jahat dan kolesterol total.

Dalam sebuah studi tahun 2015, para ilmuwan memberi tikus air yang diperkaya dengan katekin dan epigallocatechin gallate yang ditemukan dalam teh hijau selama 56 hari.

Terungkap bahwa kadar kolesterol dan LDL tikus yang diberi diet kolesterol tinggi mengalami penurunan masing-masing 14,4 persen hingga 30,4 persen.

Teh hitam, seperti teh hijau, bisa membantu menurunkan kadar kolesterol, meskipun dalam jumlah yang lebih kecil daripada teh hijau.

Ini karena berbagai jumlah katekin dalam teh merangsang tubuh untuk menyerap cairan dengan cara yang berbeda. Kafein juga bisa membantu meningkatkan kadar HDL.

8. Air Jelai

Sebuah analisis uji klinis 2010 Trusted Source menemukan bahwa jelai bisa mengurangi tingkat LDL atau kolesterol jahat dalam darah.

Hasilnya bervariasi berdasarkan kesehatan individu dan kualitas jelai.

9. Jus Amla

Amla membantu menjaga kolesterol berbahaya keluar dari arteri dan meningkatkan kesehatan jantung.

Ini mengandung bahan kimia yang mencegah kolesterol diserap dari makanan, sehingga menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Ini juga menghambat aksi enzim yang terlibat dalam sintesis kolesterol.

Akibatnya, tambahkan amla ke dalam diet Anda untuk menurunkan kolesterol dan menjaga jantung dalam kondisi yang baik.

Saat perut kosong, minum setengah gelas jus amla yang dipadukan dengan satu sendok makan madu di pagi hari.(fny/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany Elisa

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler