jpnn.com, JAKARTA - Kelompok relawan pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) mulai sibuk. Sejumlah kegiatan digelar pekan ini dalam rangka mengkampanyekan pencalonan mantan wali kota Surakarta itu di Pemilu Presiden 2019 mendatang.
Pagi tadi, Minggu (22/4), kelompok relawan yang tergabung dalam Silatnas Jokowi menggelar serangkaian acara di area Car Free Day (CFD) Jakarta. Kelompok yang terlibat antara lain, Solidaritas Merah Putih, Barisan Relawan Jokowi Presiden (BaraJP), Seknas Jokowi, Relawan Buruh Sahabat Jokowi, Arus Bawah Jokowi serta sekitar 20 elemen relawan lainnya.
BACA JUGA: Bukan Takabur, Kinerja Jokowi Akurat, Dua Periode!
Dalam kegiatan itu, sekitar seribuan relawan yang mengenakan kaos putih dengan tulisan 'Jutaan Relawan Dukung JKW' melakukan longmarch dari Bundaran Hotel Indonesia ke Jalan MH Thamrin dan sebaliknya.
Mereka mengumpulkan KTP warga sebagai bentuk dukungan nyata terhadap Jokowi Dua Periode. Relawan juga meluncurkan aplikasi berbasis Android dan bisa didownload pada PlayStore dan AppStore.
BACA JUGA: PKS Mustafa Kamal, Gerindra Sandiaga Uno
"Kita terus bergerak menggalang kembali dukungan rakyat yang selama ini mayoritas mencintai dan berharap Pak Jokowi tetap memimpin Indonesia 2019," kata Sekjen Arus Bawah Jokowi Umar Maya Ibnu Fajar dalam keterangannya.
Fajar mengatakan, ke depan relawan akan berupaya secara maksimal menggalang dukungan pemenangan Jokowi melalui beberapa kegiatan.
BACA JUGA: Prabowo Ungkap Kemesraan Gerindra â PKS, Begini Kalimatnya
"Dalam kegiatan kali ini, ABJ juga turut aktif mensukseskan peluncuran aplikasi Jutaan KTP Dukung Joko Widodo di Pilpres 2019. Sambutan masyarakat luar biasa, ini membuktikan jika Jokowi diterima dan berada di hati masyarakat Indonesia," kata dia.
Koordinator aksi Sylver Maturina mengatakan, pihaknya menyediakan 1.000 kaus untuk relawan dan simpatisan yang hadir. Dalam waktu relatif singkat, semua kaus itu habis dibagikan.
"Kaus ini adalah untuk simbolisasi bahwa kita lakukan kampanye jutaan kampanye nasional mendukung Jokowi. KTP ini juga bukan untuk seseorang calon legistlatif atau untuk kepentingan apapun. Jadi, KTP ini akan dijaga kerahasiannya," kata dia. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cak Imin Bakal Bersafari ke Para Ketum Parpol, Ini Misinya
Redaktur & Reporter : Adil