jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah anggota Komisi III DPR melakukan kunjungan kerja ke Sumatera Utara (Sumut). Anggota Komisi III DPR Aboe Bakar Al Habsy mengatakan kunker spesifik ini dilakukan berkaitan dengan pemberantasan narkoba, pengawasan orang asing dan Netralitas Polri dalam Pilkada Serentak 2018.
Dia menambahkan persoalan pemberantasan narkoba di Sumut menjadi salah satu perhatian karena wilayah ini menjadi jalur pertemuan antara Aceh dan Malaysia. Apalagi beberapa waktu terakhir terjadi penindakan yang cukup tegas dari aparat di Sumut terhadap para pengedar narkoba.
BACA JUGA: DPR: Tidak Ada Niat Revisi UU Pilkada
“Pada salah satu sisi kami mendukung kerja keras dan sikap tegas dari aparat ini. Pada sisi lain kami melakukan evaluasi apa saja problem yang dihadapi di lapangan,” ungkap Aboe, Kamis (12/4).
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu juga mengaku bahwa kunjungan ini penting karena tengah digelar Pemilihan Gubernur Sumut (Pilgubsu). Komisi yang membidangi hukum dan keamanan itu pengin memastikan bahwa pemilihan gubernur Sumut ini akan berlangsung dengan aman.
BACA JUGA: Oknum PNS Ini Seret Delapan Pegawai Sesama Pemakai Narkoba
“Karenanya kami melakukan kunjungan lapangan untuk melihat langsung kesiapan Polda Sumut sebagai mitra kerja kami. Kami ingin pastikan Pilgubsu ini akan berlangsung secara aman dan damai,” kata politikus kelahiran Tanah Abang, Jakarta Pusat, itu.
Di sisi lain, Komisi III DPR pengin memastikan bahwa seluruh jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Sumut akan menjalankan tugasnya secara profesional. Dia meminta Polri bertindak netral dalam menjalankan tugasnya. “Jangan sampai mereka condong ke kiri atau ke kanan,” tegasnya.
BACA JUGA: 2 Pengguna Narkoba Diciduk Saat Transaksi
Apalagi, lanjut Aboe, Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri Irjen Martuani Sormin telah mengeluarkan 13 Pedoman Netralitas Polri dalam Pilkada 2018.
“Melalui kunker spesifik ini kami akan pastikan bahwa pedoman netralitas ini telah disosialisasikan dengan baik, dan lebih penting dari itu dilaksanakan dengan konsekuen,” pungkas Aboe.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Komisi I DPR Batal Mencecar Perwakilan Facebook
Redaktur & Reporter : Boy