jpnn.com - AHMAD Dhani membut gebrakan baru di industri musik. Dia memproduseri penyanyi asal Malaysia. Tidak hanya dilantunkan di tanah air, lagu itu juga akan dipromosikan di Malaysia. Seperti apa konsepnya?
-------------
ACHMAD SUKARNO HAMID, Jakarta
------------
Kemampuan pentolan Dewa 19, Dhani di panggung musik tidak perlu diragukan lagi. Lewat tangan dinginnya, beragam penyanyi solo dan grup musik menuai sukses.
BACA JUGA: Karaoke Syahrini Kembali Bermasalah
Dhani juga tidak hanya berkolaborasi dengan musisi lokal, tapi juga mancanegara. Dengan pengalamannya itu, wajar jika dia coba menggarap penyanyi solo Malaysia, Gaddafi.
BACA JUGA: Inilah Tiga Gadis Bond di Film Spectre
”Penandatanganan kontrak kerjasama saya dan Dafi. Ini kerjasama bilateral antara Indonesia dan Malaysia,” katanya dengan nada canda di kawasan Sudirman, Jakarta Selatan, kemarin.
Sebagai seorang musisi, memproduseri sebuah penyanyi mancanegara bukanlah hal baru bagi Dhani. Akan tetapi lantaran ini kerjasama untuk satu album, maka menjadikan tantangan baru baginya.
BACA JUGA: Judul Film James Bond Terbaru: Spectre
”Banyak (kerjasama dengan musisi asing). Tapi saya belum pernah buat album full penyanyi asing. Selama 2013-2014 baru mencetak album 1 bersama Indra Lesmana, album Diva Divo,” jelasnya.
Menurutnya, sejauh ini, Republik Cinta Manajemen belum memiliki solois cowok. Dulu pernah menggandeng jebolan X Factor, tapi sudah keluar. ”Dafi masih muda dan penyanyi asing. Mudah-mudahan bisa banyak menggaet penggemar cewek,” harapnya.
Karena menyangkut dua negara, Dhani pun berjanji akan mengerahkan seluruh kemampuannya untuk album Dafi.
”Saya nggak akan gunakan selera Indonesia atau Malaysia. Saya tak akan menjadikan yang lagi ramai di Indonesia kepada dia (Daffi). Saya gunakan selera Amerika,” tegasnya.
Ini juga menyangkut eksistensinya di dunia musik. ”Saya cukup lama terkenal di Malaysia. Banyak musisi Malaysia yang ajak kerjasama dengan saya. Kalau asal-asalan bikin malu negara,” ungkapnya lagi.
Sementara itu, Dafi mengaku tertarik bekerjasama dengan Dhani lantaran lagu-lagu yang diciptakan berkualitas. ”Di Malaysia memang saya lebih terkenal ketimbang di Indonesia. Terutama (di kalangan) TKW,” sambungnya.
Dengan kerjasama tersebut, RCM memiliki penyanyi baru. ”Harus masuk manajemen. Karena saya nggak pernah buat lagu untuk artis di luar RCM,” terang Dhani lagi.
Yakin berhasil? ”Saya sangat yakin. Kondisi musik di Indonesia lagi lesu, begitu juga di Malaysia. Semoga kalau ada kerjasama ini bisa membangkitkan energi musik dua negara,” pungkas Dhani. (ash)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rossa Mengaku Dekat dengan Afgan
Redaktur : Tim Redaksi