jpnn.com, WAMENA - Jajaran Polres Jayawijaya, Papua telah mengembalikan sebanyak 204 unit sepeda motor curian kepada pemilik yang sah secara gratis.
Ratusan kendaraan roda dua itu merupakan hasil razia, patroli maupun perburuan terhadap pelaku pencurian sepeda motor yang dilakukan jajaran Polres Jayawijaya.
BACA JUGA: Polisi Beber Modus 4 Penadah BTS Curian yang Ditangkap di Jakarta Timur
Kapolres Jayawijaya AKBP Dominggus Rumaropen mengatakan sebanyak 204 sepeda motor itu telah dikembalikan kepada pemiliknya sejak Januari hingga 7 November 2020.
"Sebanyak 204 kendaraan yang dikembalikan itu dari hasil razia, hunting, dan patroli berbagai unit operasional Polres Jayawijaya untuk menjawab berbagai pengaduan terkait kasus pencurian kendaraan roda dua dan juga jambret maupun pencurian dengan kekerasan," katanya di Wamena, Minggu (8/11).
BACA JUGA: Tantri Kotak Kaget Pencuri Sepeda Ayahnya Ternyata Masih Bocah
Terbaru, kata AKBP Dominggus Rumaropen, ada 10 motor curian lagi yang telah dikembalikan ke pemiliknya yang sah pada Sabtu (7/11) lalu. Kendaraan itu hilang sejak tahun 2017, 2018 serta tahun 2019.
Kepolisian setempat sudah melakukan evaluasi dan inventarisasi semua laporan polisi yang dibuat para korban agar memudahkan menemukan pemiliknya.
BACA JUGA: Dor Dor Dor, Anak Perempuan Tertembak, Andi pun Dilumpuhkan
"Memang ada beberapa warga yang kaget motornya bisa kembali karena hilang sudah terlalu lama," lanjut AKBP Dominggus.
Nah, dia menyebutkan bahwa saat ini masih ada 1.000 sepeda motor hasil tangkapan lagi yang belum diketahui pemiliknya terparkir di halaman Mapolres Jayawijaya.
Dominggus juga meminta masyarakat yang merasa pernah kehilangan sepeda motor untuk datang melakukan pengecekan.
"Kami juga meminta masyarakat menginventarisir kendaraannya di Polres Jayawijaya, tentunya dengan membawa surat-surat kepemilikan," pintanya.
Mantan Kapolres Mamberamo Raya itu menyampaikan terima kasih kepada para personelnya yang telah bekerja keras mengungkap berbagai kasus pencurian sepeda motor tersebut.
"Saya harap anggota tetap semangat, karena ini sebuah kepercayaan dari masyarakat kepada kepolisian untuk bisa mengembalikan motor mereka yang hilang," tambahnya.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam