jpnn.com, MUSI BANYUASIN - Operasi penangkapan terhadap Andi (35) di Desa Tanjung Agung Utara, Kecamatan Lais, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan pada Sabtu siang (7/11) menegangkan.
Andi yang menjadi target operasi personel Satres Narkoba Polres Musi Banyuasin terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas hingga tewas.
BACA JUGA: Peringatan Brigjen Awi soal Video Dewasa Mirip Gisel
Pasalnya, bandar narkotika jenis sabu-sabu itu justru menyerang petugas yang ingin menangkapnya dengan menggunakan senjata api. Nahas, tembakan yang dilepaskan Andi justru mengenai warga setempat.
"Tim menggerebek pelaku di rumahnya, pelaku keluar dan malah membawa senjata api di tangan kanan, serta senjata tajam (golok) di tangan kiri," ungkap Kapolres Musi Banyuasin AKBP Erlin Tangjaya dalam keterangan persnya pada Minggu (8/11).
BACA JUGA: Sahroni: Mereka Memang Meresahkan
Dalam operasi itu, kata Erlin, empat kali tembakan yang dilepaskan pelaku Andi meleset dan tidak mengenai petugas. Namun, salah satu pelurunya justru menembus dada seorang anak perempuan warga setempat berinisial P.
Karena perlawanan yang dilakukan sangat membahayakan, personel pun terpaksa melepaskan tembakan ke arah pelaku hingga berhasil dilumpuhkan. Namun, Andi tewas dalam perjalanan ke rumah sakit.
BACA JUGA: Dor, Dor! Pesantren di Bekasi Tertembak Peluru Senapan Angin, Ini Pengakuan Pelaku
"Jenazah pelaku sudah kami serahkan dan diambil pihak keluarga dari RSUD Sekayu untuk dimakamkan," kata AKBP Erlin Tangjaya.
Menurutnya, pelaku merupakan bandar yang sering bertransaksi narkotika di Desa Tanjung Agung Utara.
Andi sudah menjadi target operasi Satres Narkoba Polres Muba, bahkan polisi beberapa kali berupaya menggerebek persembunyiannya tetapi pelaku selalu lolos.
Dari operasi penggerebekan kali ini, polisi menyita barang bukti berupa narkotika jenis sabu seberat 614 gram dalam enam paket, 1 pucuk senjata api rakitan, 2 butir amunisi, 9 butir amunisi kaliber 38 MM, 8 butir peluru kaliber 9 MM, 2 butir amunisi laras panjang dan sebilah senjata tajam.
"Kami juga amankan berbagai macam jimat dari tangan pelaku yang disinyalir untuk melancarkan tindakan kriminalnya," ungkap AKBP Erlin.
Sementara itu, anak perempuan berinisial P yang terkena peluru pelaku mengalami luka tembak di bagian dada sebelah kanan hingga tembus.
Alhamdulillah, P masih selamat dan segera dilarikan ke RSMH Palembang untuk mendapat perawatan.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam