jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengatakan, lembaganya banyak diminati masyarakat, terbukti cukup banyak pendaftar calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Namun, Amran mengatakan tidak mudah untuk bisa masuk di Kementan.
BACA JUGA: Genjot Kemunculan 1 Juta Petani Muda demi Lumbung Pangan Dunia
"Kami ketahui yang mendaftar di Kementan ini ada 28 ribu, tapi yang lulus hanya 800," kata Amran saat memberikan pengarahan kepada CPNS 2018 di Gedung Kementan, Jakarta, Senin (11/2).
Sejak empat tahun mangalami transformasi pertanian dari tradisional menjadi modern, CPNS di Kementan mengalami peningkatan. Dia mengatakan, pendaftar dari Politeknik Pertanian tahun ini meningkat hingga 1.200 persen atau 13 ribu orang.
BACA JUGA: Mentan Andi Amran Dinilai Serius Upayakan Diversifikasi Pangan
Sektor pertanian sekarang menggeliat. Dulu, kata Amran, Politeknik diberi kuota seribu orang, tetapi yang mendaftar hanya 900, itu pun karena sebagian dipaksa.
"Fakultas Pertanian seluruh Indonesia juga ikut mengalami peningkatan. Peminatnya naik 46 persen," ujar Amran.
BACA JUGA: Kementan Agresif Cetak Sawah Baru, Kemandirian Pangan Cepat Terealisasi
Di hadapan 795 CPNS itu, Amran merasa bangga bisa melihat pakaian hitam putih CPNS Kementan. Dia berharap para CPNS ini nantinya akan menjadi abdi negara yang ikut memajukan pertanian dan pangan di Indonesia.
"Saya ingin CPNS Kementan yang hadir ini, nantinya bisa menjadi penerus kami untuk lumbung pangan dunia," ujarnya. (tan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pendaftaran CPNS 2019: Pemkab Ingin dapat Tambahan 1.000 Pegawai
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga