Ada Aksi Bela Islam 4 Maret 2022, Lihat Itu Penampakan Kantor Gus Yaqut

Jumat, 04 Maret 2022 – 13:23 WIB
Ada Aksi Bela Islam 4 Maret 2022, mobil watercannon polisi disiagakan di areal Kantor Kementerian Agama, Jumat (4/3/2022) Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Massa Persaudaraan Alumni (PA) 212 akan menggelar Aksi Bela Islam di depan Kantor Kementerian Agama pada hari ini, 4 Maret 2022.

Dari pantauan JPNN.com di depan Kemenag hingga pukul 12.30 WIB, belum tampak massa PA 212 yang hadir.

BACA JUGA: Berapa Jumlah Massa Aksi Bela Islam di Kantor Gus Yaqut Hari Ini?

Kendaraan masih diperbolehkan untuk melintas di sekitar Kantor Kementerian Agama.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan pihaknya telah menerima surat pemberitahaun aksi oleh PA 212.

BACA JUGA: Kecam Cara Gus Nur Mengkritik Menag Yaqut, Kapitra PDIP: Dia Mengolok-olok Azan

"Hari ini informasi yang kami terima memang benar bahwa ada pengajuan surat dari PA 212 kepada Polda Metro," kata Zulpan di kantornya, Jumat (4/3).

Perwira menengah Polri itu mengatakan pihaknya mengerahkan ribuan personel guna mengamankan aksi PA 212 itu.

BACA JUGA: Gaji PPPK, TPG Menggiurkan, TKD-nya Saja Ada yang Rp 7 Juta, Jangan Kaget ya

"Polda Metro Jaya sudah mengantisipais untuk kegiatan hari ini dengan melibatkan personel pengamanan sebanyak 2.756," kata Zulpan.

Tak hanya itu, pihak kepolisian juga menyiagakan kendaraan taktis (Rantis) Barracuda dan watercannon di dalam perkarangan Kementerian Agama.

Selain itu terlihat pula beberapa mobil pengurai massa dan mobil tahanan di sekitar lokasi.

Sejumlah kawat berduri juga telah disiapkan di beberapa titik dekat kantor Kemenag.

Diketahui, PA 212 akan melaksanakan Aksi Bela Islam sebagai respons pernyataan Menag Yaqut Cholil Qoumas yang dianggap membandingkan suara azan dengan gonggongan anjing.

Dalam Aksi Bela Islam kali ini, PA 212 menuntut 3 hal.

Pertama, PA 212 meminta Gus Yaqut mundur dari Menag.

Kedua, PA 212 meminta pihak berwajib memproses dan penjarakan penoda agama.

Ketiga, menuntut Gus Yaqut menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh umat Islam. (mcr8/jpnn)


Redaktur : Soetomo
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler