jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya mengumumkan akan menutup jalan di sejumlah jalur untuk mengantisipasi demo mahasiswa, Kamis (21/4).
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan pihaknya akan melakukan rekayasa arus lalu lintas sejak pagi.
BACA JUGA: Mahasiswa Demo Lagi, Kombes Endra Zulpan Bilang Begini
"Ada beberapa rekayasa lalu lintas yang akan kami lakukan sejak pagi mungkin sekitar pukul 09.00 WIB," ujar Sambodo saat dikonfirmasi di Jakarta, Kamis.
Sambodo menambahkan ada tiga titik yang akan dilakukan rekayasa lalu lintas, yakni di sekitar Gedung DPR/MPR/DPD RI, kawasan Patung Kuda, dan kawasan Harmoni.
BACA JUGA: Mahasiswa Gelar Aksi Demo Besok, Masyarakat Diimbau Hindari 3 Kawasan Ini
"Mencegah tindakan anarkistis seperti kemarin, maka dari pagi, jalur di depan DPR/MPR RI akan kami tutup, kemudian kami sisakan hanya satu lajur yang melalui jalur busway," ungkap Sambodo.
ARekayasa arus lalu lintas di kawasan Bundaran Patung Kuda dan Kawasan Harmoni akan dilakukan secara situasional.
BACA JUGA: BEM UI Gelar Demo Besok, Tolak Wacana Perpanjangan Masa Jabatan Presiden
"Untuk Harmoni kemungkinan nanti lihat perkembangan situasinya seperti apa, situasional tapi yang jelas kalau di Sapta Pesona ditutup Harmoni juga harus ditutup," ujarnya.
Sambodo mengimbau agar masyarakat menyiapkan rute alternatif terkait rekayasa arus lalu lintas.
"Silahkan masyarakat mengatur perjalanan sehingga bisa mencari jalur alternatif lain," ujar Sambodo.
Diketahui, Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) berama Aliansi Mahasiswa Indonesia (AMI) akan menggelar aksi unjuk rasa di tiga titik di DKI Jakarta. (Antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bang Hensat Merasa Demo kepada Masinton di Kantor PDIP Tak Tepat
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian