jpnn.com, BANDAR LAMPUNG - Dinas Kesehatan Provinsi Lampung menyebutkan ada enam klaster penyebaran COVID-19 di daerah itu dan klaster dari Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan penyumbang terbanyak dengan 19 orang pasien positif.
"Klaster di Lampung ada enam yakni Jakarta , Yogyakarta, Bengkulu, Bogor, Temboro dan Gowa," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana di Bandarlampung, Selasa (12/5).
BACA JUGA: Update Corona 12 Mei: Ada Kabar Baik dari Jakarta
Kasus klaster Jakarta ada delapan orang, Bogor lima, Bengkulu empat, Temboro enam orang, Yogyakarta satu orang dan klaster Gowa terbanyak 19 orang.
"Di luar enam klaster tersebut kasus positif di Lampung didapat dari orang yang memiliki riwayat perjalanan ke zona merah atau ada keluarganya yang melakukan kunjungan dari wilayah terpapar ke rumah pasien," jelasnya.
BACA JUGA: Saling Sanggah Pemkot Surabaya dan Pemprov Jatim Soal Klaster Covid-19
Kadiskes itu pun mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan yang telah dianjurkan oleh pemerintah untuk menghindari kemungkinan terpapar dari virus ini.
Berdasarkan data situasi COVID-19 yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, tidak ada tambahan pasien positif COVID-19 dimana sejak Minggu (10/5) jumlah konfirmasi positif virus corona masih 66 orang.
BACA JUGA: Jokowi Beri Sinyal Kondisi Corona Pascalebaran
Dengan rincian, yang masih dirawat sebanyak 39 orang, lima meninggal dunia dan 22 pasien dinyatakan sembuh.
Sedangkan, untuk PDP berjumlah 91 orang, dimana 14 masih dalam perawatan, 62 pasien negatif dan 15 orang meninggal dunia.
Kemudian, ODP di Lampung mencapai angka 3.062 orang dengan 121 masih dalam pemantauan dan 2.938 sudah selesai pemantauan selama 14 hari dan tiga orang lainnya meninggal dunia. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan