jpnn.com, JAKARTA - Perum Bulog bersama Kementerian Sosial (Kemensos) RI akan mengucurkan program bantuan sosial beras kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat Program Keluarga Harapan (KPM-PKH) di seluruh Indonesia.
Termasuk keluarga petani yang terdampak pandemi COVID-19 untuk masa waktu Agustus hingga Oktober 2020.
BACA JUGA: Soal yang Satu Ini Buwas Enggak Main-main
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan pihaknya berkomitmen untuk memastikan kualitas dan kuantitas beras dari seluruh gudang BULOG di semua wilayah Indonesia akan terjamin baik sampai ke penerimanya.
"Untuk itu pengawasan dan pengendalian kualitas dan kuantitas jumlah beras BULOG akan terus dipantau," ujar pria yang akrab disapa Buwas tersebut dalam keterangan resmi yang diterima, Kamis (3/9).
Kegiatan peluncuran program nasional tersebut berlangsung di kompleks perum BULOG di wilayah Kelapa Gading, DKI Jakarta pada Rabu kemarin.
Peluncuran tersebut ditandai dengan pelepasan truk pengangkut beras bantuan oleh Menteri Sosial RI Juliari Batubara dan Direktur Utama Perum BULOG Budi Waseso.
BACA JUGA: Bulog Maksimalkan Penyaluran Bansos Beras di Kabupaten Bogor, Begini Caranya
Menanggapi hal ini, Menteri Juliari Batubara mengungkapkan bahwa Program Bantuan Sosial Beras ini bertujuan untuk mengurangi beban pengeluaran KPM-PKH di seluruh Indonesia.
"Agar kebutuhan pangan beras bagi warga terdampak COVID-19 bisa terpenuhi dan tetap terjaga kesehatannya," katanya. (mcr2/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rizki Sandi Saputra