Ada Keterlibatan Asing Dalam Pembuatan Desain Ibu Kota Baru

Jumat, 03 Januari 2020 – 13:53 WIB
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono. Foto: istimewa

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengaku ada tiga negara yang menawarkan bantuan merancang desain ibu kota baru. Ketiga negara itu yakni Amerika Serikat, China dan Jepang.

Basuki mengatakan tawaran itu diberikan dengan tetap mengutamakan desain hasil sayembara.

BACA JUGA: Irwan Fecho: Lokasi Ibu Kota Negara yang Baru Tidak Pernah Banjir

"Basic design oleh para pemenang sayembara menjadi dasar karena ini Indonesia-nya. Kalau ada yang mau membantu, karena banyak sekali ya, dari Amerika, Jepang, China yang ingin membantu desainnya," kata Basuki usai melakukan pertemuan dengan para pemenang sayembara ibu kota baru dengan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, di Jakarta, Jumat (3/1)) .

Basuki mengaku, pertemuan dilakukan karena pihaknya ingin mengetahui desain ibu kota yang terpilih dalam sayembara.

BACA JUGA: Menteri Siti: Ibu Kota Baru Dibangun dengan Konsep Smart and Forest City

"Karena dulu Pak Menko belum ikut rapat pada saat sebelum penetapan, beliau ingin tahu kayak apa itu. Kemudian dijajaki apakah perlu kalau mau diimprovisasi dengan asing, dengan internasional. Tapi bukan sayembara," katanya.

Dalam pertemuan itu, lanjut Basuki, Luhut menginformasikan ada beberapa konsultan asing yang ditugasi oleh negaranya untuk membantu Indonesia. Keterlibatan konsultan swasta nantinya hanya fokus di desain, namun belum diketahui apakah akan terlibat juga dalam pendanaan.

BACA JUGA: Janji Anies Baswedan 2019 tak Ada Banjir, Faktanya Jakarta Porak-poranda

"Itu mereka ditugasi oleh negaranya. Itu mereka bilateral kerja sama antarnegara," katanya.

Lebih lanjut, Basuki mengatakan tidak semua konsultan tersebut nantinya akan diterima oleh pemerintah. Pasalnya, pemenang sayembara juga dapat memberikan pertimbangan karena memiliki penilaian dengan konsultan yang berpengalaman.

Ia mengatakan pemerintah Indonesia juga tidak akan memberikan timbal balik ke negara pemberi bantuan itu.

"Kalau itu hibah kan enggak ada (timbal balik)," ujarnya.

Sebelumnya Kementerian PUPR melalui Tim Juri mengumumkan para pemenang sayembara gagasan desain Ibu Kota baru Negara.

Pemenang terbaik pertama diraih oleh gagasan desain Nagara Rimba Nusa, sedangkan pemenang terbaik kedua yakni desain The Infinite City.

Sedangkan pemenang terbaik ketiga adalah desain Kota Seribu Galur, sementara pemenangan harapan satu dan dua masing-masing diraih oleh desain Zamrud Khatulistiwa serta Banua Nusantara.

Setelah diumumkan, para pemenang akan diajak langsung ke lokasi ibu kota baru untuk survei lapangan. Pemenang pertama, kedua dan ketiga akan dilebur menjadi satu tim yang nantinya akan menghasilkan desain final. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler