jpnn.com, JAKARTA - Peneliti Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saidiman Ahmad menyebut kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) selama di Bandung, Jawa Barat memiliki makna politik.
Terlebih lagi, Jokowi selama kunjungan terekam mesra dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil karena keduanya sempat makan malam bersama di Pasar Kreatif.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Jadi Cawapres Pendamping Ganjar? Hasto Bilang Begini
Menurut Saidiman, Kang Emil sapaan akrab Ridwan Kamil pada dasarnya menjadi satu di antara tokoh potensial menjadi Bakal Cawapres 2024.
Di sisi lain, lanjut dia, nama Kang Emil belakangan masuk bursa untuk mendampingi Bakal Capres 2024 dari PDI Perjuangan Ganjar Pranowo.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Tinjau Persiapan Pengerjaan Jalan Tambang Bogor
"Kalau Ridwan Kamil kemudian dipertimbangkan untuk menjadi salah satu tokoh alternatif untuk jadi cawapres Ganjar itu sangat logis,” kata dia kepada awak media, Kamis (13/7).
Sebab, kata Saidiman, Kang Emil sudah menjadi kader Partai Golkar dan punya basis kuat di Jawa Barat.
BACA JUGA: Begini Pantun Hasto yang Menyiratkan Ridwan Kamil Bacawapres Pendamping Ganjar
Dari situ, PDIP serta Ganjar butuh sosok yang bisa menutupi kekurangan pada Pilpres 2024 di Tanah Pasundan yang dipegang Kang Emil bersama Golkar.
"Partai Golkar basisnya agak berbeda dengan basis PDIP dan basis Ganjar. Dari sisi itu sangat potensial untuk kemudian dibangun kerja sama politik,” ujar dia.
Saidiman mengatakan wajar jika kemudian Kang Emil mulai didekati Jokowi yang juga berstatus kader PDIP menyambut Pilpres 2024.
"Kalau PDIP, termasuk Jokowi membangun komunikasi dengan Ridwan Kamil, saya kira itu sangat wajar,” kata dia.
Menurut Saidiman, Kang Emil sebenarnya punya visi pembangunan sebagaimana yang mirip dengan Jokowi lewat pemerataan infrastruktur.
Dia pun tidak heran apabila Kang Emil akan melanjutkan program pemerintah era Jokowi apabila menjadi pemimpin Indonesia pada masa mendatang.
"Bahwa RK punya potensi melanjutkan kebijakan Pak Jokowi, saya kira itu cukup beralasan, karena melihat rekam jejak RK sejauh ini,” ujar dia. (ast/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Aristo Setiawan