jpnn.com, CIANJUR - Pohon berukuran sedang tumbang di Jalan Raya Panembong, Kecamatan Cianjur, menyebabkan jalan utama Puncak-Cianjur terputus.
Tidak ada korban jiwa, namun, antrean kendaraan dari kedua arah memanjang hingga belasan kilometer.
BACA JUGA: Sore Ini Puncak Bogor Masih Diguyur Hujan Deras, Siaga
"Kami langsung berkoordinasi dengan dinas terkait dan kepolisian, untuk melakukan penanganan cepat karena itu merupakan jalur utama antarkota. Untuk mengevakuasi pohon tersebut, kami menggunakan gergaji mesin dan satu unit truk dam," kata Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cianjur Rudi Wibowo, Senin.
Dia mengimbau pengguna jalan yang melintas di jalur utama Cianjur mulai dari wilayah bagian utara hingga selatan, untuk ekstra hati-hati dan waspada terutama saat hujan turun lebat dan tidak memarkir kendaraan di bawah pohon yang rawan tumbang.
BACA JUGA: Tengah Malam Puluhan Napi Lapas Semarang Dibawa ke Nusakambangan
"Kami juga mengimbau pengguna jalan dengan tujuan wilayah selatan, agar selalu waspada karena sebagian besar jalur selatan rawan terjadi bencana longsor. Sedangkan di wilayah utara dan timur masih banyak pohon besar berumur tua yang rawan tumbang," katanya.
Sementara keterangan warga sekitar, untuk kedua kalinya selama dua pekan terakhir, pohon tumbang di jalur tersebut.
Bahkan sebelumnya pohon yang tumbang berukuran besar, sempat menutup jalan utama beberapa meter dari lokasi yang terbaru.
"Ini kedua kalinya pohon tumbang, namun yang terbaru berukuran agak sedang, setelah hujan turun deras disertai angin kencang. Tidak ada korban jiwa, namun, antrean panjang kendaraan terlihat dari kedua arah, petugas langsung melakukan pembersihan pohon yang tumbang," kata saksi mata warga sekitar Adi (32). (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti