Ada Proyek LRT, Polda Metro Jaya Lakukan Rekayasa Lalin di Dukuh Atas

Rabu, 04 Desember 2019 – 12:41 WIB
Proyek LRT Jakarta. Foto Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - Polda Metro Jaya memberlakukan rekayasa lalu lintas di kawaan Dukuh Atas, Setiabudi, Jakarta Selatan. Hal ini dilakukan karena ada proyek pekerjaan pemasangan bentang panjang (long span) LRT rute Cawang-Dukuh Atas.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf mengatakan, proses pemasangan long span ini diperkirakan rampung pada akhir Desember 2019. Untuk itu, rekayasa lalin sejak 3 Desember sampai 31 Desember 2019.

BACA JUGA: LRT Jakarta Bisa Angkut 14 Ribu Penumpang Per Hari

“Kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta untuk rekayasa ini,” ujar Yusuf kepada wartawan, Rabu (4/12).

Dengan adanya rekayasa ini, para pengendara diharap bisa memaklumi. Dirinya meminta para pengendara bisa mengikuti rekayasa lalin yang ada ketika mau melintas di kawasan tersebut.

BACA JUGA: Koridor 1 LRT Jakarta Siap Dioperasikan

Berikut ini rekayasa lalin yang diberlakukan di kawasan Dukuh Atas:

1. Lalu lintas dari arah timur (Manggarai) yang akan menuju selatan (Semanggi) yang semula dapat belok kiri di traffic light Waduh dialihkan melalui Jalan Galunggung - belok kiri Kuningan BNI - Jalan Jenderal

BACA JUGA: Ditjen Perkeretaapian Kemenhub Lakukan Pengujian Sarana LRT Jakarta

Sudirman - putar balik di Bundaran Hotel Indonesia/Jalan Galunggung - Jalan Margono Djoyokusumo - Jalan KH Mas Mansyur - naik flyover Sudirman - Jalan Prof. Dr. Satrio - putar balik depan SPBU Shell - Jalan

Jenderal Sudirman/Jalan Sultan Agung - traffic light Halimun - Jalan Madiun - Jalan Taman Sunda Kelapa - Jalan Pamekasan - Jalan Jenderal Sudirman - Semanggi.

2. Lalu lintas dari arah selatan (Semanggi) akan kembali ke selatan (Semanggi) yang semula berputar di kolong Sudirman, dialihkan berputar di Bundaran Hotel Indonesia.

3. Lalu lintas dari arah barat (Karet) yang akan menuju selatan (Semanggi) yang semula mengikuti sistem satu arah di sekitar kawasan Landmark, dialihkan melalui Jalan Margono Djoyokusumo - Jalan Galunggung

- Jalan Sultan Agung - traffic light Halimun - Jalan Madiun - Jalan Taman Sunda Kelapa - Jalan Pamekasan - Jalan Jenderal Sudirman-Semanggi/Jalan KH Mas Mansyur - naik fly over Sudirman - Jalan Prof. Dr. Satrio - putar balik depan SPBU Shell - Jalan Jenderal Sudirman - Semanggi.

4. Lalu lintas dari arah barat (Karet) yang akan menuju utara (Bundaran HI) dialihkan melalui Jalan Margono Djoyokusumo - Jalan Galunggung - putar balik Jalan Sultan Agung - Jalan Galunggung - underpass Sudirman - belok kiri kupingan BNI - Jalan Jenderal Sudirman/Jalan KH Mas Mansyur - Jalan Jenderal Sudirman - Bundaran Hotel Indonesia.

5. Lalu lintas dari utara (Bundaran Hotel Indonesia) yang akan menuju barat (Karet) yang semula belok kiri ke turunan Landmark, dialihkan berputar di Simpang Susun Semanggi, kembali ke arah Bundaran HI/melalui Jalan Prof. Dr. Satrio - putar balik depan SPBU Shell - naik flyover Sudirman - Jalan KH Mas Mansyur - Karet.

6. Lalu lintas dari arah utara (Bundaran Hotel Indonesia) yang akan kembali ke utara (Bundaran HI) yang semula melalui underpass Sudirman, dialihkan berputar di Simpang Susun Semanggi/melalui Jalan Prof. Dr. Satrio - putar balik depan SPBU Shell - naik flyover Sudirman - putar balik depan Citywalk - Jalan Jenderal Sudirman. (cuy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler