Ada Raisa dan Dessy di Kasus Kim Jong-nam

Senin, 03 September 2018 – 08:48 WIB
Kim Jong-nam. Foto: Guardian

jpnn.com, KUALA LUMPUR - Dua warga negara Indonesia tengah dicari otoritas Malaysia. Mereka adalah Raisa Rinda Salma, 24, dan Dessy Meyrisinta, 33. Mereka diminta menjadi saksi mata atas kasus pembunuhan Kim Jong-nam, saudara lelaki Pemimpin Tertinggi Korut Kim Jong-un.

Pencarian itu tidak mudah. Sebab, dua orang tersebut kini menghilang setelah kasus pembunuhan Jong-nam. Tak ada yang memiliki nomor telepon mereka. Yang diketahui hanya alamat terakhir. Yaitu, di Flamingo Hotel, Ampang, Malaysia.

BACA JUGA: Detik-detik Anak Cekik Ayah Kandung Hingga Tewas

"Mereka dicari untuk dijadikan saksi mata," ujar Kepala Departemen Penyidikan Kriminal Selangor Fadzil Ahmat Sabtu (1/9) seperti dilansir CNN.

Fadzil tak mau mengungkapkan mereka (Raisa dan Dessy) memiliki hubungan dengan dua tersangka lainnya. Yaitu, Siti Aisyah dari Indonesia dan Doan Thi Huong dari Vietnam. Dia juga tak mau mengungkapkan mengapa mereka dicari untuk dijadikan saksi mata. Yang jelas, saat ini otoritas yang bertanggung jawab atas kasus pembunuhan itu berharap penduduk memberikan informasi jika mereka tahu keberadaan Raisa dan Dessy.

BACA JUGA: Wanita Tiongkok Tewas Bersimbah Darah di Hotel Jakpus

Jong-nam dibunuh pada 13 Februari 2017. Wajahnya dilumuri racun saraf VX saat berada di Bandara Internasional Kuala Lumpur. Saat itu dia akan menuju Makau. Berdasar hasil rekaman CCTV dan penyelidikan, Aisyah dan Doan diciduk.

Proses dengar pendapat Siti Aisyah dilakukan pada November mendatang. Sedangkan Doan awal tahun depan. Mereka akan diberi kesempatan untuk membela diri. Itu adalah kali pertama bagi mereka berdua untuk berbicara di depan publik.

BACA JUGA: Dor! Preman Pasar Terkapar

Jika nanti terbukti bersalah, mereka bisa dihukum gantung. Selama ini Aisyah mengaku tak bersalah. Dia yakin telah dijebak. Tapi, pengadilan mengaku mengantongi bukti-bukti kuat untuk melanjutkan proses hukum. (sha/c10/sof)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Merasa Dihina Atasan, Badri Bawa Parang, Banjir Darah


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler