jpnn.com - JAKARTA - Wakil Komandan Bravo TKN Prabowo-Gibran, Cheryl Tanzil memuji sikap putra Presiden Jokowi yang menunjukan memiliki adab budaya tinggi saat pengundian nomor urut calon presiden Pemilu 2024.
kedua putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep menghampiri dan menyalami Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri di Jakarta, Selasa (14/11).
BACA JUGA: DPR Apresiasi Kesiapan Polri Menjamin Pelaksanaan Pemilu 2024
Cheryl menilai adab kesopanan yang diperlihatkan Gibran dan Kaesang membawa efek bagi kaum milenial.
"Sikap hormat yang ditunjukkan, menghampiri, salam, dan sungkem, mungkin bagi kita itu wajar karena lebih muda. Tapi coba lihat efeknya ke anak muda. Itu artinya, meski kamu anak presiden, meski kamu cawapres, meski kamu ketua partai, yang muda harus hormati yang tua. Ini pesan yang penting untuk generasi muda kita,” kata Cheryl di Jakarta, Jumat (17/11).
BACA JUGA: Nusron Yakin Jika Prabowo Menang Telak di Tanah Pasundan, Pilpres Selesai 1 Putaran
Menurut Cheryl apa yang dilakukan Gibran dan Kaesang tersebut mengingatkannya dengan sosok sang ayah, Presiden Joko Widodo.
"Seperti pepatah 'buah jatuh tak jauh dari pohonnya', Mas Gibran ini mengingatkan sosok Jokowi versi muda. Punya visi, wibawa, dan tetap menjaga adab sopan-santunnya dalam setiap kesempatan." ucapnya.
BACA JUGA: Cucu Pendiri NU Ungkap 3 Alasan AMIN Bakal Menang Tebal di Jatim
Terkait paslon tua-muda Prabowo-Gibran sendiri, Cheryl menilai duet ini merepresentasikan lebih dari dua generasi.
Sosok Gibran juga bisa menginspirasi capres Prabowo yang lahir beberapa dekade sebelum putra sulung Presiden Jokowi itu.
"Prabowo yang berlatar militer, bisa mengimbangi Mas Gibran. Pak Prabowo jadi kelihatan jauh lebih muda dari usianya saat ini. Tak heran Pak Prabowo Gemoy baru ada tahun 2024," ujarnya. (gir/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... DKPP Diminta Pecat Permanen Seluruh Komisioner KPU
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang