Adhi Karya dan Ortus Holdings Sepakat Garap Monorel

Jumat, 29 Maret 2013 – 14:35 WIB
JAKARTA - PT Adhi Karya telah sepakat bekerja sama dengan Ortus Holdings Ltd untuk menangani proyek monorel di luar jalur Blue Line dan Green Line. Kerja sama ini disepakati setelah Dirut PT Adhi Karya, Kiswo Dharmawan dan pemilik Ortus, Edward Soeryadjaya bertemu pada awal pekan ini.

Kesepakatan kerja sama proyek monorel ini telah dilaporkan kepada Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo pada Kamis (28/3) kemarin.

"Kami juga sudah melaporkan rencana kerjasama kami dengan Ortus kepada Gubernur DKI Jokowi, beliau setuju dan menyambut baik," kata Kiswo Dharmawan dalam keterangan persnya di Jakarta, Jumat (29/3).

Kerja sama pengerjaan proyek monorel ini juga telah dilaporkan kepada Menteri BUMN,  Dahlan Iskan. Laporan kepada Menteri Dahlan dibenarkan oleh Koordinator BUMN Care, Budi Purnomo Karjodihardjo. Menurut Budi, Dahlan mendukung kerja sama antara PT Adhi Karya dan Orthus.

"Kerja sama yang saling menguntungkan dan sangat baik untuk rakyat Jakarta sangat didukung pak Dahlan Iskan," ucap Budi.

Untuk menindaklanjuti kerja sama, Adhi Karya dan Orthus akan membentuk sebuah tim kecil. Bos Ortus Holdings Ltd, Edward Soeryadjaya mengatakan bahwa kerja sama pengerjaan proyek monorel akan dilakukan melalui PT Siwani Tbk.

"Ini penyatuan kekuatan antara perusahan BUMN (PT Adhi Karya) dengan swasta yang juga Tbk. Kemungkinan kami akan pakai PT Siwani Tbk," ujar Edward.

Edward optimis kerja sama dengan Adhi Karya akan terealisasi. Ia mengapresiasi dukungan Gubernur Jokowi dan Menteri BUMN Dahlan Iskan terhadap proyek monorel di luar blue line dan green line.

"Kami bangga Gubernur DKI Jokowi dan Menteri BUMN Dahlan Iskan akan membantu kami penuh untuk segera merealisasikan proyek monorel di luar blue line dan green line," tutur Edward.

Seperti diketahui jalur Blue Line dan Green Line telah dipercayakan pada PT Jakarta Monorel yang 90 persen sahamnya dimiliki oleh Ortus Holdings. Jalur blue line dan ekstentionnya akan dibangung sepanjang 30 km. Rutenya dari Kampung Melayu - Kuningan - Casablanka - Tanah Abang - Roxy - Taman Anggrek dengan ekstention ke timur dari Pondok Kelapa - Sentral Timur Jakarta dan ke Barat dari Puri Indah.

Sedangkan jalur green line sepanjang 14,5 km. Rutenya mulai dari Kuningan- Kuningan Sentral - Gatot Subroto - Asia Afrika - Pejompongan - Karet - Dukuh Atas.

Awalnya, PT Adhi Karya juga terlibat dalam proyek pembangunan monorel jalur blue line dan green line bersama PT JM. Namun, PT Adhi Karya mengundurkan diri dengan alasan perbedaan konsep dengan PT JM. (dil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Janji Segera Isi Jabatan Kadis Pertamanan

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler