Adhi Karya Targetkan Pendapatan Rp 9,4 triliun

Senin, 11 Maret 2013 – 17:17 WIB
JAKARTA - PT Adhi Karya Tbk. menargetkan pada tahun ini bisa membukukan pendapatan sebesar Rp 9,4 triliun. Target itu naik 23,68 persen dari perolehan pendapatan tahun lalu sebesar Rp 7,6 triliun.

Direktur Utama Adhi Karya Kiswodarmawan mengatakan, target peningkatan pendapatan pada tahun ini ditopang oleh tiga sektor bisnis, yakni konstruksi, properti dan real estate. "Tahun ini pendapatan kita targetkan Rp 9,4 triliun," tuturnya di kantor Pusat Adhi, Pasar Minggu, Jakarta, Senin (11/3).

Selain itu, kata Kiswo, Adhi Karya juga menargetkan laba tahun ini sebesar Rp 400 miliar, atau naik 88,67 persen dibandingkan tahun lalu, sebesar Rp 212 miliar. Dipaparkannya, kontribusi terbesar perolehan pendapatan tahun ini berasal dari bisnis properti sebesar Rp 150 miliar, diikuti real estate sebesar Rp 90 miliar, dan sisanya berasal dari bisnis konstruksi.

"Salah satu upaya untuk menggenjot perolehan pendapatan adalah dengan melakukan pembangunan bisnis properti dan real estate di sepanjang tahun ini," paparnya.

Sementara target perolehan nilai kontrak sebesar Rp 13,5 triliun. Angka itu naik 43,61 persen dibandingkan perolehan kontrak tahun lalu sebesar Rp 9,4 triliun.

Kiswo menyebut selama periode Januari hingga Februari 2013, perusahaan yang dipimpinnya telah mendapatkan kontrak senilai Rp 2,6 triliun. Kontrak yang diperoleh berasal dari berbagai proyek, di antaranya pembangunan jalan raya, pembangunan hotel, dan gedung perkantoran.

"Kita dapat kontrak bangun conveyor di PT Pusri sebesar Rp 340 miliar, dan kantor Mandiri di Solo senilai Rp 90 miliar," sebut Kiswo. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bank Mandiri Perkuat Layanan di NTB-NTT

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler