Adian Napitupulu Membidik Jonan, Anda Setuju?

Kamis, 24 Maret 2016 – 12:49 WIB
Adian Napitupulu. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA – Kisruh jasa transportasi berbasis aplikasi online yang berseteru dengan bisnis konvensional mulai digiring ke ranah politik. 

Politikus PDIP Adian Napitupulu  mengarahkan sorotan kepada Menteri Perhubungan Ignasius Jonan. Mantan Dirut KAI itu dianggap tidak mampu bersikap tegas dalam menyelesaikan persoalan yang muncul.

BACA JUGA: Mahyudin: 3 Hal Ini jadi Sorotan

Presiden Joko Widodo pun didorong untuk mengevaluasi Jonan. ’’Masalahnya jadi berlarut-larut hingga terjadi gesekan di bawah seperti kemarin (dua hari lalu, Red),’’ kata Adian Napitupulu di ruang rapat Fraksi PDIP, kompleks parlemen, Jakarta, kemarin (23/3).

Bukannya menyelesaikan masalah, Jonan justru sibuk mengumbar pernyataan yang memicu kegaduhan. 

BACA JUGA: Ini Saran Politikus PKS soal Angkutan Konvensional Vs Taksi Online

’’Jonan harus punya etika berkabinet. Kan presiden bilang jangan buat kegaduhan. Kami tidak tahu. Mungkin Jonan punya agenda berbeda. Tapi, ini harus dievaluasi karena eksesnya bisa panjang,’’ tegasnya.

Adian juga mengingatkan, perkembangan teknologi tidak bisa ditunda. Negaralah yang harus mengikuti percepatan tersebut. 

BACA JUGA: Bupati Tasik Harus Tetap Prioritaskan Pelayanan Masyarakat

’’Kalau negara tidak bisa mengejar kemajuan teknologi, masak teknologinya yang dilarang? Tidak boleh seperti itu,’’ ujarnya.

Politikus PDIP lainnya, Nazarudin Kiemas, menilai pemerintah lambat dalam menyikapi perubahan teknologi yang cepat. Padahal, gejala angkutan berbasis aplikasi tampak sejak setahun lalu. 
’’Kemajuan teknologi tidak bisa dihindari. Sayangnya, pemerintah belum menyikapi dengan baik,’’ tutur Nazarudin.(dyn/bay/c6/pri/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... CATAT! Ini Dilarang buat Pelamar CPNS di Atas 35 Tahun


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler