jpnn.com - JAKARTA – Sikap Bupati Tasikmalaya, Uu Ruzhanul Ulum langsung mendeklarasikan diri ingin maju Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018 sesaat setelah dilantik, mendapat sorotan publik.
Namun, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo tak mempersoalkan hal tersebut.
BACA JUGA: CATAT! Ini Dilarang buat Pelamar CPNS di Atas 35 Tahun
Dia mengatakan, memang tidak ada aturan yang melarang deklarasi tersebut. Namun, sebagai kepala daerah yang baru terpilih, Bupati Ruzhanul Ulum harus tetap mengutamakan pelayanan kepada masyarakatnya terlebih dahulu.
“Itu yang penting. Jangan lupakan pelayanan ke masyarakat,” kata Tjahjo di Kantor Kemendagri, Rabu (23/2).
BACA JUGA: Astaga! Mafia Narkotika Empat Negara Bersaing di Indonesia
Dia menambahkan, kalau memang partai politik (Parpol) menugaskan Ruzhanul Ulum selaku kader, atau memang secara pribadi ingin maju, merupakan haknya.
Secara aturan, memang tidak ada larangan. Tapi, dia menegaskan, seorang kepala daerah harus ingat amanah yang telah dipercayakan rakyat kepadanya.
BACA JUGA: Ketua DPRD Dalang Suap Bank Banten?
Sebelumnya, usai pelantikan, Ruzhanul menerima ucapan selamat dari banyak pihak. Setelah bersalaman, dia bergegas ke depan gerbang Gedung Sate, Bandung, tempat pendukungnya berkumpul sejak pagi. Ia mendeklarasikan diri untuk maju ke Pilgub Jabar.
“Sebagai kader, saya siap karena kader harus siap ditempatkan di mana saja. Saya tidak mau melanggar, yang akhirnya dipecat partai,” ujar dia. (adv)
BACA ARTIKEL LAINNYA... ââ¬Å½Menteri Yuddy: Birokrasi Dituntut Adaptif dan Antisipatif
Redaktur : Tim Redaksi