jpnn.com, JAKARTA - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) menegaskan belum berniat membawa Daihatsu Rocky ke Indonesia, meskipun model tersebut baru saja dikenalkan di Tokyo Motor Show (TMS) 2019, pekan lalu.
"Daihatsu Rocky sampai saat ini kami belum bisa menjawab kapan akan dibawa ke Indonesia, karena sampai hari ini belum ada planning. Tetapi memang di TMS Daihatsu sudah memamerkan SUV barunya walaupun tanpa nama," beber Direktur Marketing PT ADM, Amelia Tjandara saat ditemui di kantornya di Jakarta Utara, Jumat.
BACA JUGA: Jelang Tutup Tahun, Penjualan Daihatsu Terios Anjlok
Jika dilihat dari tampilannya, Rocky masuk ke segmen crossover. Desain muka agresif dan dibangun dengan konfigurasi 5 penumpang.
"Kalau lihat secara size memang Rocky lebih kecil. Kalau Terios kan 7-seater, nah Rocky cuma 5-seater. Mesinnya dia juga akan lebih kecil," tegas Amelia.
BACA JUGA: Modifikasi Daihatsu Grand Max: Warna Nyentrik dengan Motif Songket Bali
Meskipun tren SUV di dunia terus meningkat, namun Amelia melihat, pasar di Indonesia masih didominasi mobil jenis multi purpose vehicle (MPV).
"Kalau kami survei, tren SUV di dunia memang meningkat. Tapi di Indonesia sendiri masih dominan mobil MPV. Ya walaupun tren peningkatan SUV di Indonesia itu ada," terangnya.
BACA JUGA: Membedah Keunggulan Teknologi Smart Assist di Daihatsu Tanto
Lebih jauh kata Amelia, Rocky itu mempunyai bentuk bodi yang lebih kecil dari Terios, dan Rush. Bisa juga sama kaya Suzuki Ignis tetapi Rocky punya dimensi lebih lebar.
"Kalau secara size Rocky lebih kecil dari Terios dan Rush ya. Mungkin sama kaya Ignis, tapi Ignis lebih kecil, kalau ini lebih lebar dari Ignis. Memang rada susah dibandingin karena di Indonesia belum ada pemainnya," pungkas Amelia. (mg9/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian