JAKARTA - Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Rita Subowo mengatakan kedatangan Presiden Asian Football Confederation (AFC), Zang Jilong ke Indonesia masih sebatas penjajakan. Zang Jilong meminta masukan kepada stakeholder sepakbola Indonesia bagaimana menyelesaikan konflik agar terhindar dari sanksi FIFA.
Rita menyatakan optimismenya karena Jilong berkomitmen kuat terhadap sepakbola Indonesia. "Beliau (Zhang Jilong) tidak ingin Indonesia bernasib seperti Brunei Darussalam. Untuk itu, Jilong berharap semua pihak punya keinginan kuat untuk bersatu," kata Rita via telepon, Jumat (11/1).
Pada pertemuan kemarin, jelas Rita, baru sebatas penjakan untuk menentukan langkah apa yang akan diambil. Ketua Tim Task Force itu tak bersedia memerinci pokok bahasan pertemuan antara AFC, PSSI dan KPSI.
"Saya hanya mediator pertemuan. Hanya ikut mendampingi dan mendengar karena kebetulan pertemuan berlangsung di Kantor KOI. Pada dasarnya, AFC ingin masalah di Indonesia segera selesai, karena akan dibahas kembali pada Februari nanti," tandasnya.(abu/jpnn)
Rita menyatakan optimismenya karena Jilong berkomitmen kuat terhadap sepakbola Indonesia. "Beliau (Zhang Jilong) tidak ingin Indonesia bernasib seperti Brunei Darussalam. Untuk itu, Jilong berharap semua pihak punya keinginan kuat untuk bersatu," kata Rita via telepon, Jumat (11/1).
Pada pertemuan kemarin, jelas Rita, baru sebatas penjakan untuk menentukan langkah apa yang akan diambil. Ketua Tim Task Force itu tak bersedia memerinci pokok bahasan pertemuan antara AFC, PSSI dan KPSI.
"Saya hanya mediator pertemuan. Hanya ikut mendampingi dan mendengar karena kebetulan pertemuan berlangsung di Kantor KOI. Pada dasarnya, AFC ingin masalah di Indonesia segera selesai, karena akan dibahas kembali pada Februari nanti," tandasnya.(abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ingin Andil Gulung Persipura
Redaktur : Tim Redaksi