KABUL - Presiden Afghanistan Hamid Karzai menegaskan kembali komitmennya untuk mengambil alih kontrol keamanan nasional pada 2014Karena itu, dia meminta agar para sekutu internasionalnya mendonasikan uang dalam jangka panjang dengan memprioritaskan Afghanistan.
Mengenakan jubah tradisional bergaris dan topi bulu, Karzai memaparkan bahwa Afghanistan dan sekutu baratnya menghadapi "musuh berbahaya yang sama"
BACA JUGA: Berkat Facebook, Kakek 60 Tahun Tiduri 1500 Wanita
Namun, dia meyakinan bahwa kemenangan akan diraih dan Afghanistan bakal memegang kontrol penuh dalam perang melawan pemberontak di perbatasan."Saya tetap yakin pasukan keamanan Afghanistan akan mampu memegang kontrol militer dan penegakan hukum di seluruh penjuru negeri pada 2014," tegasnya
Sekretaris Jenderal NATO Anders Fogh Rasmussen menyatakan, pasukan aliansi tidak akan membiarkan Taliban melengserkan pemerintahan Afghanistam
BACA JUGA: Banjir-Longsor Landa Negeri Panda
Menurut dia, transisi pengalihan kekuasaan militer kepada pemerintah Afghanistan akan bergantung pada kondisi, bukan target jadwalDalam kesempatan itu, Karzai juga meminta agar negara sekutunya mengalokasikan 50 persen anggaran bantuan luar negerinya untuk Afghanistan dalam jangka waktu dua tahun ke depan.
Konferensi itu dilangsungkan dalam suasana krisis keamanan
BACA JUGA: Gurita Ramalkan Pemilihan PM Australia
Pasukan gabungan NATO dan Afghanistan sedang melancarkan serangan besar-besaran untuk mengusir Taliban dari wilayah kekuasaannyaSementara itu, para pemberontak membalas serangan tersebut dengan menembakkan sejumlah roket ke bandara Kabul kemarin (20/7)Tujuannya, menghambat keberangkatan pesawat yang membawa Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon dan pejabat Kementerian Luar Negeri Swedia(cak/dos)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jerman Tolak Lepas Paul ke Spanyol
Redaktur : Tim Redaksi