jpnn.com - JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Agus Yudhoyono memaparkan program-program andalannya dalam pidato politik di Gedung Djakarta Theater, Minggu (30/10). Salah satu di antaranya adalah meningkatkan pendidikan dan kesejahteraan guru.
Dalam rangka merealisasikan misi tersebut, Agus bakal melanjutkan program pemerintah Provinsi DKI Jakarta saat ini, Kartu Jakarta Pintar (KJP).
BACA JUGA: Sumpah Pemuda, Generasi Masa Depan Harus Bergigi Sehat
"Jadi jika ada berita dan desas-desus Agus dan Sylvi jadi gubernur dan wakil gubernur, KJP akan dihilangkan, itu tidak benar. Itu uang negara, itu hak rakyat. Justru insya Allah akan kita tingkatkan," ujar Agus.
Seperti diketahui, KJP adalah program bantuan langsung tunai bagi siswa yang diinisiasi Gubernur Joko Widodo. Program tersebut tetap dipertahankan petahana Basuki T Purnama yang naik jadi gubernur menggantikan Jokowi.
BACA JUGA: Bangga Jadi Warga Jakarta? Ayo, Tetap Damai di Pilkada
Agus pun mengaku akan melanjutkan serta meningkatkan beberapa program bantuan pendidikan lainnya. Seperti beasiswa bagi siswa miskin dan berprestasi, bantuan pendidikan sekolah negeri, swata serta madrasah dan agama lainnya.
Kebijakan orisinilnya di bidang pendidikan adalah mendirikan SMA unggulan (boarding school) gratis untuk siswa keluarga miskin.
BACA JUGA: Kunjungi Pemukiman di Kolong Jembatan, Anies: Inilah Kondisi Jakarta
Sementara di bidang kesehatan, Agus juga berjanji mempertahankan program Jokowi-Ahok yakni Kartu Jakarta Sehat (KJS). Bahkan dia bakal meningkatkan nilai bantuan.
Selain itu Agus menjanjikan iuran BPJS layanan kategori kelas tiga, penambahan Puskesmas dan Posyandu.
"Termasuk fasilitas rawat inap di Puskesmas, dan penambahan mobil ambulans dan pengadaan motor-motor ambulans agar bisa menembus kemacetan dan memasuki gang-gang yang sempit," pungkas pria yang akrab disapa AHY itu. (rmol/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anies: Di Mana Keberhasilan Gubernur, Tunjukkan?
Redaktur : Tim Redaksi