jpnn.com - JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama akan bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk membuat video mengenai laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN). Nantinya, video itu akan diedarkan ke masyarakat.
“Saya mesti bikin satu model sama KPK, apa itu LHKPN. Kami mesti bikin videonya juga untuk disampaikan ke masyarakat,” kata Ahok, sapaan Basuki, di Balai Kota, Jakarta, Jumat (16/10).
BACA JUGA: Soal Bandar Narkoba, DPRD DKI Minta Masukan Buwas
Dengan menyebarkan video itu, Ahok menyatakan, masyarakat bisa tahu pengertian LHKPN, sumber pendapatan pejabat tersebut.
“Kan kamu pikir logika enggak pejabat begitu kecil enggak boleh terima gaji dari lain. Kamu punya hidup dari mana? Terus kalau turunan orang kaya dari mana. Makanya kami coba merumuskan,” tuturnya.
BACA JUGA: Besok Polda Metro Jaya Gelar Gladi Resik di GBK
Mantan Bupati Belitung Timur itu mendorong agar seluruh pejabat melaporkan harta kekayaannya. “Sekarang sudah terdaftar belasan ribu LHKPN,” ungkapnya.
Sebagai seorang gubernur, Ahok pun melaporkan harta kekayaannya. Ia sudah bertemu dengan pihak KPK terkait pengisian LHKPN. Pertemuan berlangsung di rumah Ahok.
BACA JUGA: Ini Pendapat Ahok Soal Pencabulan di Rusun Pinus Elok
“Dari rumah. Kan tiap tahu kami buat LHKPN. Tadi ketemu orang KPK. Orang KPK bukan penyelidikan, tapi bagian pencegahan,” ucap Ahok. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahok Akan Maju Lewat Jalur Independen, Asal....
Redaktur : Tim Redaksi