JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak henti-hentinya mengkritik pengelolaan program dan fasilitas di lingkungan Pemprov DKI. Setelah mengkritik keras PT JIExpo atas penyelenggaraan PRJ, kini giliran pihak pengelola Kebun Binatang Ragunan yang jadi sasaran.
Wagub yang biasa disapa Ahok ini menilai pengelolaan kebun binatang kebanggaan warga ibu kota itu sangat buruk.
"Kami lagi berpikir, Ragunan memng dikelola pihak tidak becus," kata Ahok kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (13/6).
Penilaian Ahok mengacu kondisi hewan-hewan di Ragunan yang tidak terurus. Bahkan beredar kabar, kerap terjadi penghuni kebun binatang di selatan Jakarta itu yang meninggal secara tidak wajar.
Menurut Ahok, kondisi ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut. Pasalnya, Pemprov DKI telah mengeluarkan dana subsidi sebesar Rp40 miliar lebih untuk dana operasional Kebun Binatang Ragunan.
"Makanya kita akan lihat. Kita sudah niat masukin beberapa orang untuk diganti. Sistemnya harus diganti," tandas politisi Partai Gerindra ini. (dil/jpnn)
Wagub yang biasa disapa Ahok ini menilai pengelolaan kebun binatang kebanggaan warga ibu kota itu sangat buruk.
"Kami lagi berpikir, Ragunan memng dikelola pihak tidak becus," kata Ahok kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (13/6).
Penilaian Ahok mengacu kondisi hewan-hewan di Ragunan yang tidak terurus. Bahkan beredar kabar, kerap terjadi penghuni kebun binatang di selatan Jakarta itu yang meninggal secara tidak wajar.
Menurut Ahok, kondisi ini tidak bisa dibiarkan berlarut-larut. Pasalnya, Pemprov DKI telah mengeluarkan dana subsidi sebesar Rp40 miliar lebih untuk dana operasional Kebun Binatang Ragunan.
"Makanya kita akan lihat. Kita sudah niat masukin beberapa orang untuk diganti. Sistemnya harus diganti," tandas politisi Partai Gerindra ini. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lolos Verifikasi, Berterimakasih ke Konstituen
Redaktur : Tim Redaksi