Ahok Bangga Dikritik Gerindra Soal Ganjil Genap

Sabtu, 15 Desember 2012 – 01:02 WIB
JAKARTA - Ketua Fraksi Gerindra DPRD DKI M.Sanusi melontarkan kritik terhadap rencana Pemprov DKI menerapkan sistem ganjil-genap. Kritik ini cukup mengejutkan mengingat sang wakil gubernur, Basuki T Purnama alias Ahok merupakan rekan satu partai Sanusi.

Namun, Ahok menolak jika kritik tersebut diartikan sebagai tanda-tanda pecah kongsi antara dirinya dengan Gubernur Jokowi. "Nggak lah. Partai kami ga diajarin gitu kok. Kami diajarin ala demokrasi," kata Ahok kepada wartawan di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (14/12).

Menurut Ahok, kritik seperti itu biasa dilontarkan oleh anggota dewan. Ia menilai, sudah seharusnya DPRD mengawasi dan memberi kritik kepada Pemprov DKI.

Selain itu, tambahnya, kritik dari rekan satu partainya itu berasal dari aspirasi masyarakat. Maka sebagai wakil rakyat, Sanusi wajib untuk menyampaikan aspirasi tersebut.

"Kalau Partai Gerindra tidak dengar pendapat masyarakat yang tidak terima, ya bukan partai Gerindra dong," ujarnya.

Sebelumnya diberitakan, Ketua Fraksi  Gerindra DPRD DKI M.Sanusi menilai bahwa pembatasan kendaraan bermotor nopol ganjil-genap adalah kebijakan gagal. Alasannya, di beberapa negara kebijakan ini terbukti tidak mampu mengurai kemacetan

“Apalagi Jakarta, yang belum memiliki transportasi massal yang baik dan terintegrasi. Negara lain yang transportasinya baik saja gagal kok. Kebijakan tidak mudah diciptakan dan dihilangkan," ujar Sanusi. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPRD DKI Curiga Ada Krupuk dari Daging Babi

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler