jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku siap memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk memberikan keterangan terkait pembelian sebagian lahan RS Sumber Waras.
"Kalau dari KPK merasa ini ada kerugian negara, panggil kami sebagai saksi ya kami datang," kata Ahok, sapaan Basuki, di Balai Kota, Jakarta, Senin (7/12).
BACA JUGA: Soal Supir Metro Mini Ugal-Ugalan, Pemprov DKI dan Pemilik Bus Sama-sama Gagal
Kemungkinan meminta keterangan Ahok disampaikan oleh Wakil Ketua KPK Zulkarnain. Permintaan keterangan dilakukan terkait hasil audit investigatif Badan Pemeriksa Keuangan atas pembelian lahan RS Sumber Waras. Audit itu diserahkan ke KPK hari ini, Senin (7/12).
Lembaga antirasuah itu langsung mendalami data dari BPK yang memuat indikasi pelanggaran aturan dan kerugian negara dalam pembelian lahan RS di daerah Grogol, Jakarta Barat itu.
BACA JUGA: Waduhh.... Pemprov DKI Cabut Trayek 1.600 Metromini
"Silakan saja nanti KPK memutuskan ada kerugian negara atau tidak," ungkap Ahok. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Teryata Banyak Metromini Ogah Gabung ke PT Transjakarta, Padahal...
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Respons Pertamina soal Bau Gas di Depok
Redaktur : Tim Redaksi