jpnn.com - JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan, perlu ada sanksi tegas kepada para remaja yang melempari bus petugas polisi dengan batu di depan Pintu I Stadion Gelora Bung Karno. Salah satu sanksi yang bisa diterapkan adalah membersihkan WC di Gelora Bung Karno (GBK).
“Saya bilang Kapolda, kasih hukum suruh cuci kakus, WC GBK, biar dia sikat sampai bersih,” kata Ahok, sapaan Basuki, di Markas Polda Metro Jaya, Minggu (18/10).
BACA JUGA: Ridwan Kamil Sampaikan Hal Ini Ketika Bertemu Ahok dan Kapolda Metro Jaya
Ahok akan meminta nama-nama remaja yang melempari bus petugas kepolisian. Apabila pelaku menggunakan Kartu Jakarta Pintar (KJP), maka Pemerintah Provinsi DKI akan menahan KJP-nya.
“Harus ada sanksi. Selama ini kami memperlakukan mereka seperti anak-anak, lama-lama jadi anak manja. Kalau kamu melanggar aturan, harus diberikan sanksi," ucap mantan Bupati Belitung Timur itu.
BACA JUGA: Ridwan Kamil Bareng Ratusan Bus Pembawa Suporter Persib
Ahok mencontohkan hal itu dengan anaknya sendiri. Pada saat anaknya tidak mau makan, Ahok akan mengurung anaknya.
“Dulu anak saya tidak mau makan, saya kurung sehari, akhirnya mau makan juga. Kalau tidak seperti itu lama-lama kurang ajar,” ungkap Ahok.
BACA JUGA: Aduuhh... Oknum The Jakmania Provokasi, Beruntung..
Seperti diberitakan, sebanyak 74 ABG ditangkap polisi karena melempari bus petugas dengan batu di depan Pintu I Stadion Utama Gelora Bung Karno. Puluhan bocah itu tampak mengenakan baju oranye.
Puluhan bocah itu digelandang menggunakan Kopaja. Mereka dikawal oleh empat polisi di Kopaja dan empat polisi bermotor.
Anggota kepolisian Polda Metro Jaya Bripda Heri Sulistiono mengatakan, sekumpulan ABG ini datang dari arah Patung Pemuda secara bergerombol. Pada saat tiba di Pintu I tepatnya di depan Hotel Atler Century,mereka melempar batu ke arah pintu I.
Imbas pelemparan itu, bus-bus yang membawa anggota polisi hancur. Tidak hanya itu, kendaraan milik warga yang berada di lokasi tidak luput dari sasaran.(gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Klasemen MotoGP Makin Panas Usai Balapan Dramatis di Australia
Redaktur : Tim Redaksi