jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarief Hidayatullah Adi Prayitno mengatakan, jika syarat ambang batas pencalonan presiden disepakati nol persen, maka kemungkinan akan muncul dua poros capres baru di luar nama Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Poros pertama kemungkinan akan lahir dari Partai Demokrat. Hasil rapat kerja nasional partai yang dipimpin Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono tersebut, beberapa waktu lalu telah merekomendasikan agar Demokrat mengusung capres sendiri.
BACA JUGA: Tommy Soeharto Berpeluang jadi Capres tapi...
"Nama yang kemungkinan disiapkan adalah Agus Harimurti Yudhoyono dan Gubernur NTB Zainul Majdi. Dua nama ini cukup menonjol di kalangan Demokrat," ujar Adi kepada JPNN, Kamis (20/7).
Sementara itu poros kedua Adi memprediksi bakal muncul Anies Baswedan sebagai calon presiden. Kemungkinan sangat terbuka karena meski tak punya partai, Anies kini punya magnet elektoral untuk maju di tengah miskinnya kader parpol yang layak menjadi capres.
BACA JUGA: Jokowi: Papua Harus Manfaatkan Kekayaan Alamnya
"Tapi saya kira untuk hal ini tergantung bagaimana dukungan parpol yang tertarik mengusung Anies sebagai lawan tanding Jokowi dan Prabowo. Jadi semuanya masih cukup terbuka lebar," pungkas Adi. (gir/jpnn)
BACA JUGA: Ckckck..Pencatut Nama Jokowi Minta Sumbangan Logistik untuk Pilpres 2019
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ria Situmorang dan Dua Pria Afrika Menipu Pakai Nama Jokowi-Iriana
Redaktur & Reporter : Ken Girsang