AHY, Grace Natalie, Nadiem Makarim, dan Witjaksono Dinilai Pantas Jadi Menteri

Rabu, 22 Mei 2019 – 23:59 WIB
Pengusaha Muda Witjaksono. Foto: Instagram Witjaksono

jpnn.com, JAKARTA - Beberapa tokoh muda dinilai pantas menduduki kursi menteri di bawah kepemimpinan Joko Widodo.

Di antaranya, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Grace Natalie, Nadiem Makarim, dan Witjaksono.

BACA JUGA: AHY Sampaikan Harapan SBY, Begini…

AHY merupakan putra sulung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dia pun sudah bertemu dengan Jokowi.

BACA JUGA: AHY Sampaikan Harapan SBY, Begini…

BACA JUGA: Bertemu Jokowi, Grace Natalie Juga Bicara Jatah Menteri?

Sementara itu, Grace merupakan ketum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang dalam Pilpres 2019 all out mendukung Jokowi-KH Ma'ruf Amin.

Nadiem Makarim adalah pendiri Go-Jek. Dia dikenal memiliki prestasi di bidang transportasi. Adapun Witjaksono merupakan pengusaha muda yang kerap disebut Jokowi.

BACA JUGA: Sidarto Danusubroto Siap Bisiki Jokowi Agar Adian Napitupulu jadi Menteri

Sebab, dia menjadi pengusaha yang bisa mendirikan dua perusahaan terbuka selama dua tahun berturut-turut.

Empat nama itu telah masuk dalam radar survei pakar yang digelar Arus Survei Indonesia (ASI) pada 26 Februari-12 Maret 2019 lalu.

Dalam survei yang mengukur kompetensi itu tersaring 12 besar di antara 32 nama. Selain empat nama di atas, ada pula Wagub Jatim Emil Dardak, pendiri Bukalapak Achmad Zaky, dan penulis Merry Riana.

Direktur Gedhe Foundation Yossy Suparyo menyambut rencana Jokowi-Ma'ruf Amin yang hendak menarik generasi milenial masuk kabinet.

"Saya pernah baca hasil sebuah riset, nama-nama yang tersaring itu bisa direkomendasikan," kata Yossy, Rabu (22/5).

Menurutnya, generasi milenial memiliki visi dan cara kerja baru yang sesuai dengan perkembangan global dan industri 4.0.

"Bagi saya, darah muda membawa visi baru, membawa cara kerja baru, dan paling penting sebenarnya adalah membawa energi baru," kata dia.

Yossy menjelaskan, tiga hal itu mendorong praktik tata pemerintahan menjadi fleksibel, lebih melayani, dan mampu menjawab tantangan saat ini.

Yossy mengungkapkan, figur-figur milenial perlu masuk pos-pos strategis. Misalnya, kementerian yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak ataupun yang bertautan dengan pelayanan publik.

Contohnya, Kementerian Perhubungan dan Kementerian Perindustrian.

"Itu yang berhubungan dengan rakyat banyak," ujar Yossy. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kritik Keras Andre Rosiade Diarahkan ke AHY


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler