jpnn.com, KOTA BOGOR - Hujan sedang hingga deras di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat berdampak menaikkan tinggi muka air (TMA) di Bendung Katulampa mencapai 120 cm.
Pada Sabtu (15/10) pukul 18.10 WIB, Bendung Katulampa yang dialiri Sungai Ciliwung berstatus siaga 3 banjir Jakarta.
BACA JUGA: Jakarta Diimbau Siaga Banjir, Air di Bendung Katulampa Bogor Naik
"Kembali masuk siaga 3 karena wilayah hulu Ciliwung di Puncak juga hujan. Warga sepanjang bantaran Ciliwung harap siaga banjir," kata Kepala Petugas jaga Bendung Katulampa Andi Sudirman saat dikonfirmasi di Kota Bogor, Sabtu.
Dia menyampaikan hujan yang hampir merata sore hari ini di wilayah Bogor, baik kabupaten maupun kota menyebabkan arus Sungai Ciliwung meningkat.
BACA JUGA: Terungkap Irjen Teddy Minahasa Edarkan 5 Kg Sabu-Sabu di Daerah Ini, Jangan Kaget
Di Kota Bogor, hujan ringan mulai terjadi sekitar pukul 16.00 WIB hingga petang ini masih berlangsung.
Menurut Andi, kemungkinan TMA kembali menurun bisa saja terjadi cepat atau lambat tergantung hujan yang terjadi di Puncak, Cisarua, Kabupaten Bogor.
BACA JUGA: Irjen Teddy Minahasa Tukar 5 Kg Sabu-Sabu dengan Tawas
"Doakan semoga hujan tidak berlangsung lama, agar TMA cepat turun," ujarnya.
Menurut prakiraan BMKG hujan deras disertai petir terjadi di wilayah Puncak, Cisarua, Bogor, pada pukul 16.00 WIB dan berlanjut hujan ringan hingga pukul 19.00 WIB.
Sementara di Kota Bogor hujan sedang diperkirakan terjadi hampir di sebagian wilayah dan dilanjutkan hujan ringan hingga pukul 19.00 WIB.
Di sisi lain, dari pantauan Posko Dinas SDA Jakarta pintu air Krukut Hulu aliran Sungai Ciliwung sudah mencapai 170 cm dengan cuaca sekitar mendung pada Sabtu (15/10) pukul 18.00 WIB.
Dua pintu air lainnya yang mengukur tinggi muka air kali dari laut di Jakarta Utara yakni Pasar Ikan dan Marina sudah mencapai 200 cm dan 196 cm. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Apa Alasan Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika Gugat Cerai Dedi Mulyadi? Ini
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti