jpnn.com - BONTANG – Sudah sejak seminggu lalu warga yang tinggal disekitar sungai di Kelurahan Bontang Kuala (BK) mengeluhkan kondisi air yang menghitam dan berbau.
Air sungai menghitam dimulai dari Jembatan di Jalan Imam Bonjol hingga muara sungai di Perkampungan BK. Akibat kondisi ini banyak ikan dan udang yang mati, dan air sungai tidak bisa digunakan sebagaimana mestinya.
BACA JUGA: Astaga, Guru MTs Ditangkap Saat Santai Nyabu
Katino, salah satu warga RT 18 Kelurahan BK mengatakan, dirinya tidak mengetahui pasti penyebab air sungai menghitam. Ia hanya memperkirakan, sudah terjadi sejak seminggu terakhir ini.
“Kondisi airnya hitam pekat, berminyak, dan berbau. Sekarang sudah tidak bisa dipakai lagi oleh warga,” kata Katino, Rabu (3/3).
BACA JUGA: Alamak! Selundupkan Sabu 163 Gram di dalam Anus
Senada dengan Katino, Yusuf warga BK yang lain mengatakan, biasanya air sungai bisa dipakai warga untuk kebutuhan sehari-hari seperti mencuci. Sekarang sudah tidak bisa dipakai sejak air menghitam.
Yusuf juga tidak mengetahui pasti penyebabnya. Ia mengira-ngira, terjadi disebabkan orang yang meracuni udang. “Ini sudah hampir masuk ke muara laut. Tapi jika sudah ke muara biasanya airnya tidak menghitam seperti ini,” ujar Yusuf. (mga/jos/jpnn)
BACA JUGA: Rasain..Main Judi, Sekdes Diringkus
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembangunan Jembatan Masih Butuh Rp 3,5 Miliar
Redaktur : Tim Redaksi