LONDON - Predikat AirAsia sebagai maskapai penerbangan berbiaya terhemat belum tergoyahkan. Bukan hanya di Asia, tapi juga di level dunia. Ini dibuktikan dengan diraihnya penghargaan dalam "Skytrax World Airline Awards" 2014 di Farnborough Air Show, London, Inggris, pada Selasa waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.
Hebatnya, apresiasi tersebut diraih AirAsia selama enam kali beruntun. Kali pertama penghargaan World"s Best Low Cost Airline dan Asia"s Best Low Cost Airline adalah pada 2009.
"Saya mengucapkan banyak terima kasih atas dukungan yang diberikan para pelanggan kepada AirAsia," kata CEO Group AirAsia Tony Fernandes usai menerima penghargaaan.
Skytrax World Airline Awards adalah penghargaan yang menjadi tolok ukur terhadap kualitas layanan maskapai di seluruh dunia. Penghargaan ini merupakan salah satu yang paling bergengsi di industri penerbangan. Survei tahunan "Skytrax World Airline Awards" melibatkan 18,9 juta responden.
BACA JUGA: Banjir Dana Asing
Ini dilakukan secara global dan diadakan 10 bulan untuk mengukur kualitas layanan 245 maskapai.
Mulai maskapai penerbangan berskala lokal hingga dunia. Adapun dalam survei tersebut, responden melakukan penilaian terhadap 41 indikator kualitas produk dan layanan dari suatu maskapai. Tony mengakui, semua itu berawal dari sebuah mimpi besar 12 tahun silam.
Dari hanya beroperasi dengan dua pesawat untuk melayani enam rute penerbangan pada 2002, AirAsia telah berkembang hingga kini mengoperasikan 160 pesawat, 95 destinasi, dengan pelanggan lebih dari 250 juta.
BACA JUGA: Pemberlakuan Tarif Siang-Malam, ASDP Terganjal Izin Kemenhub
"Kami tentu bangga kembali menerima penghargaan World's Best Low Cost Airline dan Asia's Best Low Cost Airlines untuk kali keenam," jelas dia.
Di level dunia, AirAsia mampu mengalahkan Norwegian dari Norwegia. Di kawasan Asia, maskapai yang berkantor pusat di Malaysia tersebut mengalahkan AirAsia X dan Indigo dari India.
BACA JUGA: Garuda Perluas Rute Domestik
"Di industri penerbangan, satu hal yang tidak berubah adalah perubahan itu sendiri"dan inovasi," ucap Tony.
Sunu Widyatmoko, presiden direktur AirAsia Indonesia, menambahkan penghargaan Skytrax ini membuktikan bahwa AirAsia mampu menghadirkan pelayanan berkualitas tinggi. Bahkan, AirAsia masih yang terbaik di segmen low-cost.
"AirAsia mampu membuktikan bahwa nyaman tidak harus mahal. Kami akan selalu berupaya untuk meningkatkan pelayanan, sehingga tetap menjadi pilihan pelanggan untuk penerbangan bisnis maupun wisata." (diq/oki)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hadapi Lonjakan, ASDP Operasikan 215 Kapal
Redaktur : Tim Redaksi