jpnn.com - TANGSEL - Wali Kota Tangsel Hj Airin Rachmi Diany mengancam mencari dokter baru untuk mengganti dokter di RSU yang tidak memiliki Surat Ijin Praktek (SIP). Pencarian ini untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.
”Bukan hanya dua atau tiga dokter itu saja yang tidak punya SIP. Ternyata lebih dari itu jumlah yang tidak memiliki SIP,” ungkap Airin seperti dilansir INDOPOS (JPNN Grup), Rabu (16/7).
BACA JUGA: Ortu Murid JIS Minta Polisi Bebaskan Dua Guru Tersangka Sodomi
Airin sendiri menyayangkan sikap para dokter yang lebih mementingkan mengurus SIP untuk praktek di luar RSU. Bahkan klaim Airin, para dokter itu bisa miliki SIP lebih dari satu untuk praktek di luar RSU.
”Harusnya mereka mendahulukan SIP untuk praktek di RSU. Ini malah terbalik. Para dokter malah sudah memiliki SIP untuk praktek diluar RSU,” katanya.
BACA JUGA: Guru JIS Tersangka Sodomi akan Diuji Kebohongan
Airin sendiri mengatakan, pihaknya akan terus mendorong agar para dokter mengurus SIP untuk praktek di RSU Tangsel.
Apalagi terang Airin, Pemkot Tangsel akan membentuk BLUD terkait status RSU dalam waktu dekat ini. ”RSU nanti berbasis BLUD. Jadi harapan kami para dokter mengurus SIP untuk RSU,” ujarnya.
BACA JUGA: Belum Jadwalkan Periksa Tim Carr
Bahkan apabila tidak juga mengurus SIP, Airin dengan tegas mengatakan siap mencari dokter baru untuk bertugas di RSU, yang mampu memiliki SIP.
Dengan kata lain, bukan tidak mungkin belasan dokter di RSU yang ditengarai tidak memiliki SIP, bakal dipecat.
”Apabila sudah diberi waktu tidak juga mengurus SIP, maka kami akan lebih memilih (mencari, red) dokter yang miliki SIP,” kecam Airin.
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Tangerang dr. Djasarito mengatakan, dokter yang tidak memiliki SIP di RSU Tangsel bukan karena tidak memenuhi syarat.
Untuk kasus tiga dokter yang mencuat terkait tidak dikeluarkannya SIP, lebih kepada kebijakan yang aneh dari Dinkes Tangsel.
”SIP tiga dokter sudah diajukan sejak 18 Februari lalu. Namun tidak dikeluarkan oleh Dinkes Tangsel. Padahal mereka sudah memenuhi syarat, “ucapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, ada sekitar 4 dokter di RSU Tangsel yang belum mengantongi SIP terbaru. Mereka yakni, dr. Daniel Richard, dokter spesialis kebidanan, dr. Lazuardi, dokter umum, dr. Neni dan dr. Arum dokter spesialis anak.
Para dokter ini sudah bertugas lebih dari 5 tahun di RSU Tangsel. Soal belum dikeluarkannya SIP oleh Dinkes setempat belum diketahui alasannya. Hanya saja beredar kabar Dinkes Tangsel menilai, para dokter itu tidak layak untuk praktik. (fin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Istri Tersangka Guru Sodomi JIS Sebut Tuduhan untuk Suaminya Palsu
Redaktur : Tim Redaksi