Airlangga Belum Mau Bahas Tambahan Koalisi Pendukung Jokowi - Ma'ruf

Senin, 24 Juni 2019 – 21:36 WIB
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi dengan caleg Partai Golkar, alim ulama Kabupaten Bogor. Foto: Istimewa

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto masih belum mau membahas soal kemungkinan penambahan anggota koalisi pendukung pemerintahan Joko Widodo ke depan.

Alasannya, kontestasi Pilpres 2019 menurutnya belum tuntas karena masih bersengketa di Mahkamah Konstitusi (MK).

BACA JUGA: Bamsoet Putuskan Maju Ketum Golkar, Nanti dulu..

"Ini kan kontestasi untuk pemerintahan, kontestasinya selesai dulu melalui nanti putusan MK yang sedang kita tunggu. Sesudah itu baru bicara tahapan berikutnya," ujar Airlangga di Istana Negara, Jakarta, Senin (24/6).

BACA JUGA: PDIP Yakin MK Putuskan Sengketa Pilpres 2019 dengan Adil

BACA JUGA: Ingatkan Yorrys Tak Berhak Halangi Airlangga Jadi Ketum Golkar Lagi

Dia pun menilai penguatan partai pendukung Jokowi khusus di parlemen, itu hanya sebagai tambahan. Kekuatan pemerintahan sendiri menurutnya sejauh ini sudah cukup dengan anggota koalisi yang ada.

"Pembentukan koalisi di parlemen itu kan menjadi tambahan. Kalau sekarang pemerintah tentu cukup dengan yang ada, tapi menambah kekuatan tidak ada salahnya juga," jelasnya.

BACA JUGA: Bang Yorrys Bakal Halangi Airlangga Menuju Kursi Ketum Golkar Lagi

BACA JUGA: Calon Ketua Umum KONI Pusat Minta Restu Menpora Imam Nahrawi

Belakangan ini santer kabar akan ada penambahan dua partai politik di koalisi pendukung Jokowi. Selain Demokrat, Gerindra yang sejatinya oposisi juga sedang menjalin komunikasi dengan koalisi pengusung Jokowi - Ma'ruf Amin.(fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kalangan Muda Golkar Merasa Sreg ke Mas Bamsoet, Ini Alasannya


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler