jpnn.com, JAKARTA - Seluruh Proyek Strategis Nasional ditargetkan selesai pada 2024 mendatang. Pemerintah pun memastikan proyek ini akan berdampak positif bagi masyarakat.
Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto usai rapat terbatas mengenai evaluasi Proyek Strategis Nasional (PSN) yang dipimpin Presiden Joko Widodo, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (6/9) lalu.
BACA JUGA: Proyek Strategis Presiden Jokowi di Nabire Papua Berpotensi Mangkrak, Waduh
Airlangga menyampaikan, sebanyak 66 PSN telah tuntas di periode 2019-2021 dengan total nilai mencapai Rp 414,3 triliun, kemudian periode Januari-Agustus 2022 telah tuntas 9 proyek senilai Rp 140,1 triliun, dan sedang berjalan 16 proyek untuk dituntaskan, senilai Rp 101,2 triliun.
Menko Airlangga menggambarkan bahwa pada tahun 2019 telah dituntaskan sebanyak 30 proyek senilai Rp 165,3 triliun. Proyek tersebut terdiri dari bendungan, bandar udara (bandara), jalan, kawasan, kereta, pelabuhan, smelter, dan proyek terkait dengan teknologi.
BACA JUGA: Rampung, Proyek Strategis Nasional PLN di Jatim Siap Digunakan
Selanjutnya untuk tahun 2020, telah tuntas 12 proyek senilai Rp 123,1 triliun, antara lain proyek bandara, kereta, jalan tol, pelabuhan, sistem penyediaan air minum (SPAM), kawasan industri, dan bendungan.
Serta di tahun 2021 telah dituntaskan sebanyak 24 proyek senilai Rp 125,9 triliun, antara lain proyek jalan tol, kereta, kawasan perumahan, SPAM, bendungan, pelabuhan, dan teknologi.
BACA JUGA: Garap Proyek Strategis di Bidang EPC, PT PP Tandatangani Nota Kesepakatan Bersama
“Januari-Agustus 2022 ini telah selesai 9 proyek yang besarnya senilai Rp 140,1 triliun, antara lain proyek pelabuhan, bandara, kawasan industri, ketenagalistrikan, kawasan perbatasan, dan pembangkit listrik,” papar Menko Airlangga.
Sedangkan pada September hingga Desember 2022, pemerintah menargetkan 16 proyek pembangunan senilai Rp 101,2 triliun, Presiden Jokowi meminta jajaran terkait untuk segera tuntaskan seluruh PSN sebelum tahun 2024 mendatang.
“Bapak Presiden meminta agar keseluruhan proyek secara nasional bisa tuntas secara fisik sebelum 2024,” pungkas Menko Airlangga. (dil/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif