Ajak Perusahaan RRT Bangun Pabrik Smelter

Rabu, 02 Oktober 2013 – 21:12 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Pemerintah RRT berencana membangun pabrik smelter di beberapa kawasan di Indonesia. Rencana itu merupakan bagian dari kesepakatan anatara pemerintah RRT dan Indonesia dalam rangka kerjasama bilateral.

Menteri Perindustrian MS Hidayat mengungkapkan, RRT akan membangun pabrik semelter di wilayah Kalimantan dan Sulawei. Menurutnya, nilai dari proyek kerjasama itu mencapai USD 32 miliar.

BACA JUGA: Jadi Produk Hukum, Hasil Mediasi BRI Perlu Sosialisasi

“Di Indonesia Timur, dia (RRT, red) ingin membangun smelter. Jadi di kawasan-kawasan yang terdapat sumber mineral seperti  Sulawesi dan Kalimantan,  pembangunan mulai sekarang. Besok ada sembilan perusahaan smelter yang akan teken,” kata Hidayat usai menandatangani kerjasama bilateral dengan Menteri Perdagangan RRT Gao Hucheng di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, (2/10).

Selain itu, kata Hidayat, RRT juga akan membangun tempat pengolahan batu bara di Kalimantan Tengah dan Papua. Dijelaskannya, perusahaan asal RRT itu akan menggunakan teknologi-teknologi baru dalam pengolahan batu bara.

BACA JUGA: Perbaiki Bibit, Dongkrak Produktivitas Gula

Hidayat pun memastikan perusahaan RRT yang bekerjaama dengan Indonesia itu sudah melalui proses seleksi terlebih dahulu di Kementeriaan Koordinator bidang Perekonomian maupun Kementerian Perindustrian. Rencananya, penandatangan kerjasama business to business baru akan dilakukan kedua belah pihak esok hari, Kamis, (3/10).

“Seluruhnya nanti ada  22 perusahaan. Ini mineral, infrastruktur, tranportasi, itu sudah diseleksi dair pihak indonesia melalui Kantor Menko,” tandas Hidayat. (flo/jpnn)

BACA JUGA: Emiten Protes Kebijakan Diskriminatif

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pasar Rumah Second Bakal Menggeliat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler