Ajang KMHE 2024 Bukti Komitmen Kemendikbudristek Dalam Keberlanjutan

Rabu, 09 Oktober 2024 – 13:12 WIB
Salah satu peserta Kontes Mobil Hemat Energi atau KMHE 2024. Foto dok. Kemendikbudristek

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek), melalui Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI), Pusat Prestasi Nasional, kembali menggelar Kontes Mobil Hemat Energi atau KMHE 2024.

Tahun ini, peserta KMHE akan dituntut untuk mewujudkan kendaraan hemat energi dalam dua kategori, yaitu Prototype dan Urban Concept. 

BACA JUGA: Ganjar Dukung Riset Mahasiwa Untuk Pengembangan Kendaraan Hemat Energi

Ajang perlombaan tingkat nasional ini berlangsung di Sirkuit Carnaval Ancol, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, mulai 5 - 10 Oktober 2024. 

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi, Kemendikbudristek Abdul Haris mengatakan, di era modern ini, perkembangan teknologi dan tuntutan keberlanjutan menjadi pilar penting dalam proses pembangunan nasional. Kendaraan hemat energi bukan hanya sekadar tren, melainkan kebutuhan yang harus diwujudkan. 

BACA JUGA: Kemendikbudristek Libatkan 10 Politeknik & SMK di TEI 2024

"Ajang KMHE merupakan wujud nyata Kemendikbudristek dalam mewujudkan pilar penting tersebut,” ujar Dirjen Abdul Haris dalam pembukaan KMHE tingkat nasional 2024.

Dia menambahkan, ajang KMHE sangat relevan dengan tantangan di masa depan. Menurutnya, kompetisi ini tidak hanya mendorong para mahasiswa untuk merancang dan membangun kendaraan dengan efisiensi bahan bakar yang tinggi, tetapi menanamkan kesadaran bahwa masa depan transportasi ada di tangan mereka.

BACA JUGA: Kemendikbudristek Bawa 72 Looks Busana pada JMFW 2025

KMHE memiliki peran penting dalam mengembangkan minat, bakat, kreativitas, inovasi, dan berpikir kritis mahasiswa dalam melihat permasalahan di keseharian dalam berkehidupan tentang kendaraan hemat energi. 

"Ajang ini sekaligus menjadi pembuktian atas karya kreatif dan inovatif mahasiswa sebagai hasil dari implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM),” ucapnya.

Dja berharap, semua inovasi yang dihasilkan dari ajang ini akan menjadi fondasi yang kuat dalam membangun ekosistem kendaraan hemat energi yang lebih luas di Indonesia, bahkan di tingkat dunia. 

Pada kesempatan yang sama, Kepala Puspresnas Maria Veronica Irene Herdjiono, menyoroti tentang terbitnya Peraturan Presiden (Perpres) tentang desain besar manajemen talenta nasional untuk tahun 2024 hingga 2045, pada 30 September 2024 lalu.

Terkait hal tersebut, Puspresnas bersama unit kerja lainnya bergerak cepat menyusun Permendikbudristek mengenai manejemen talenta untuk peserta didik, guna memaksimalkan dan mengembangkan talenta peserta didik dalam bidang riset dan inovasi, seni budaya, dan olahraga.

“Ajang KMHE merupakan pengembangan talenta yang digagas Kemendikbudristek dalam bidang riset dan inovasi. Perlombaan ini sekaligus menjadi solusi untuk menjawab tantangan energi masa depan dan meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia untuk mendukung upaya penghematan energi,” imbuh Irene.

Irene menyebut, KMHE 2024 telah melewati berbagai tahapan, pada tahap pendaftaran ajang ini diikuti oleh 736 peserta, 89 tim, 65 perguruan tinggi, dan 20 provinsi. Selanjutnya, sebanyak 477 peserta, 60 tim, 41 perguruan tinggi, dan 17 provinsi akan berlomba merebutkan juara KMHE tingkat nasional tahun 2024.

Dia berharap ajang ini bisa memberikan manfaat positif kepada peserta didik dan menginspirasi masyarakat Indonesia dalam mewujudkan inovasi kendaraan yang ramah lingkungan. (esy/jpnn)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler