JAKARTA - Timnas Indonesia yang telah dihancurkan oleh Bahrain dengan skor 0-10, Rabu (29/2) lalu, kedepan nasibnya sudah dipastikan oleh pelatih timnas Aji Santoso. Mereka bakal tetap dipertahankan dan dipersiapkan lebih baik lagi.
"kami akan tetap pertahankan tim ini. Ke depannya, kami akan terus membina tim ini," ujar Aji Santoso melalui pesan singkat dari media officer timnas.
Pelatih asal Malang tersebut menyatakan bahwa dirinya tidak akan menghujat permainan anak didiknya meski kalah telak. Malah, Aji menilai permainan Ferdinand Sinaga dkk sudah sesuai dengan pola yang dia inginkan dan tetap berjuang untuk mencetak gol walaupun telah tertinggal jauh.
"Saya bangga dengan permainan mereka, tapi kami dikerjai oleh wasit," lanjutnya dalam pesan singkat tersebut.
Nah, tim yang saat ini sudah terbentuk ke depannya bakal digabung dengan timnas U-21 untuk mendapatkan komposisi terbaik dan beberapa pemain tambahan lagi. sayang, dia tidak menjawab apakah pemain tambahan tersebut akan diambil dari liga yang dianggap illegal oleh PSSI, Indonesia Super League (ISL).
Pemain-pemain itu akan digembleng kembali sehingga bisa semakin padu dan siap untuk berkompetisi dalam laga internasional. Aji menyadari bahwa ada kekecewaan yang mendalam. Tapi,dirinya menilai memang membutuhkan waktu lama untuk membangun sebuah tim.
"Hasil instan nggak mungkin, jangka panjang yang penting. Usia mereka masih muda-muda, lihat saja usianya masih 21 dan 22 tahun," tuturnya.
Di sisi lain, penanggung jawab timnas Bernhard Limbong meminta agar timnas tak hanya dihujat. Dirinya bersikukuh bahwa pihaknya telah bersuaha keras walaupun hasilnya tak maksimal. Namun, dia mengakui jika kekalahan ini di luar perhitungannya.
"Dengan materi yang kami miliki, kami piker hanya kalah 0-1 atau 0-2. Tapi, ternyata ada kartu merah dan itu membuat skor telak," ucapnya. "Jangan Cuma mengkritik. Mari kita bangun sepak bola ini bersama-sama.," tambah Jenderal bintang satu tersebut. (aam)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Djohar Didesak Segera Mundur
Redaktur : Tim Redaksi