Fakta ini memberi kesimpulan apabila Arsenal masih membutuhkan tenaga Walcott. Apalagi setelah Gervinho cedera dan divonis absen sebulan. Karena itu, fans mendesak petinggi Arsenal didesak fans mereka agar mengalah dalam negosiasi perpanjangan kontrak Walcott.
Sudah sejak akhir musim lalu negosiasi antara kedua pihak dimulai. Tapi, negosiasi masih alot karena terganjal permintaan kenaikan gaji Walcott yang dianggap Arsenal terlalu tinggi. Yakni, dari GBP 60 ribu (Rp 923 juta) per pekan menjadi GBP 100 ribu (Rp 1,5 miliar) per pekan.
Sejauh ini, Arsenal hanya bersedia menaikkan gaji Walcott menjadi GBP 75 ribu (Rp 1,1 miliar). Tentu saja, tawaran itu diabaikan Walcott. Winger 23 tahun itu mengancam pindah karena banyak klub yang meminatinya dan siap menggajinya dengan mahal.
Karena tak kunjung menemui titik temu, Arsenal dikabarkan memberi tenggat waktu kepada Walcott untuk memutuskan masa depannya. "Ya, saya mungkin akan memberi kepastian akhir bulan ini (akhir November 2012, Red)," kata Walcott kepada London 24.
"Untuk saat ini, fokus saya hanya memberikan penampilan terbaik di setiap laga," sambung pemain yang telah memperkuat Arsenal sejak 2006 itu.
Tentu saja, Arsenal tidak sekadar diam menunggu kepastian dari Walcott. Pelatih Arsenal Arsene Wenger telah menyiapkan antisipasi seandainya Walcott memilih tidak bertahan. Target pengganti yang dibidik Wenger adalah winger Newcastle United Hatem Ben Arfa.
Ben Arfa sejatinya adalah target lama Wenger semasa yang bersangkutan masih membela Olympique Marseille. Tapi, Wenger kalah bersaing dengan Newcastle tahun lalu. Seiring gagal menggaet Ben Arfa, Wenger lantas memilih merekrut Alex Oxlade-Chamberlain. (dns/bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 6 Alumni KFL Ikut Seleksi PSM
Redaktur : Tim Redaksi